Kawasan Embarkasi Palembang miliki Kabah seukuran aslinya

id kabah, duplikat kabah

Kawasan Embarkasi Palembang miliki Kabah seukuran aslinya

Palembang miliki duplikat kabah mirim aslinya (Antarasumsel.com/Feny Selly/17)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kawasan embarkasi haji terpadu Palembang yang diresmikan oleh Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin memiliki replika kabah berukuran satu banding satu dengan aslinya dan berlatar suasana mirip sebenarnya.

"Suasananya hampir mirip seperti di Mekkah termasuk arsitekturnya dibuat semirip dengan aslinya," ungkap Alex saat meresmikan kawasan embarkasi haji terpadu tersebut berlokasi di kompleks asrama haji Palembang, Selasa.

Tidak hanya kabah, replika lintasan Sai juga dibuat hampir mendekati aslinya dengan panjang lintasan 450 meter.

Kesemua ini menurut Alex Noerdin, dibangun agar para calon jamaah haji dan umroh Sumsel dan kota lainnya maupun seluruh pelajar dapat melaksanakan manasik, tawaf dan sai dengan jarak tempuh seperti di Tanah Suci Makkah.

Selain semua pendukung manasik haji tersebut kawasan embarkasi terpadu ini juga tengah dibangun Museum Sejarah Islam yang berisikan koleksi benda-benda bersejarah dan bernuansa Islam dengan konsep "Museum Exhibition of the Two Holy Mosques Architecture" yang ada di Saudi Arabia.

"Museum sejarah Islam ini nantinya hanya ada dua di dunia yaitu di Jeddah dan satu lagi di embarkasi Palembang," papar dia.

Sementara fasilitas penunjang lainnya adalah hotel syariah yang akan dikelola oleh Swarna Dwipa Syariah sebagai pendukung kegiatan manasik haji dan umroh. Selain untuk memberikan pelayanan akomodasi bagi calon haji maupun para pengantar, juga untuk mendukung sektor pariwisata Sumsel.

"Dengan kesemua itu kawasan ini tepat untuk dijadikan destinasi wisata syariah dan ikon wisata religi baru," ujar dia.

Ia menambahkan, embarkasi haji Sumsel ini merupakan satu-satunya kawasan terpadu embarkasi haji di Indonesia.

"Kita bukan provinsi terkaya, namun Alhamdulillah hanya Sumsel yang punya kawasan terpadu embarkasi haji," kata Alex Noerdin.

Ia meyakinkan, dengan pembangunan fasilitas ini menunjukkan bahwa Provinsi Sumsel membangun daerah namun juga membangun syiar hingga keluar negeri.