Inasgoc sepakati uji coba tiga cabang Asian Games

Jakarta  (Antarasumsel.com) - Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 menyepakati efisiensi pelaksanaan kejuaraan uji coba Asian Games pada Februari 2018 untuk tiga cabang olahraga yaitu bola basket, bola voli, dan sepak bola.

"Untuk tiga cabang olahraga itu, kami hanya akan mengundang tujuh negara dari rencana sebelumnya sembilan negara," kata Ketua Umum INASGOC Erick Thohir selepas mengikuti rapat koordinasi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla yang juga sebagai Ketua Dewan Pengarah Asian Games 2018 di Sekretariat INASGOC, Jakarta, Selasa.

Cabang olahraga bola basket, bola voli, dan sepak bola adalah tiga dari 10 cabang olahraga yang harus menggelar kejuaraan uji coba Asian Games sebagaimana diamanatkan Dewan Olimpiade Asia (OCA).

"Kami sudah memastikan waktu pelaksanaan yaitu pada 10-24 Februari 2018. Negara mana saja yang akan diundang dalam kejuaraan uji coba, itu adalah wewenang masing-masing pengurus cabang olahraga," ujar Erick.

Erick yang juga Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengatakan penyelenggaraan kejuaraan uji coba juga termasuk penggunaan wisma atlet di Kemayoran Jakarta, serta sarana transportasi dan konsumsi sebagaimana yang akan dipakai dalam Asian Games pada Agustus 2018.

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), menurut Erick, telah membahas rencana penggunaan Stadion Patriot dan Stadion Wibawa Mukti di Bekasi.

"Sekretaris Jenderal PSSI telah memberikan solusi kepada kami untuk menggunakan dua stadion itu karena dalam rencana penyelenggaraan kejuaraan uji coba cabang sepak bola Asian Games dibutuhkan anggaran renovasi stadion. Dua stadion itu tidak membutuhkan renovasi sehingga memenuhi efisiensi," kata Erick.

Selain kejuaraan uji coba 10 cabang olahraga Asian Games, Erick mengatakan 43 disiplin olahraga yang akan menggelar kejuaraan uji coba Asian Games pada 2017 harus merapikan administrasi mereka agar mendapatkan anggaran.

"Sistem administrasi saat ini masih kategori pengadaan. Kami harus mengubah administrasinya agar mengakomodasi penyelenggaraan kejuaraan uji coba. Kami akan menerapkan sistem swakelola," kata Erick.

Selain Erick, rapat koordinasi Asian Games 2018 itu juga dihadiri Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.