Wisata Palembang `Sudirman Walk`tampilkan atraksi seni

id Sudirman Walk, Destinasi wisata, atraksi seni modern, Dul Muluk, pagelaran seni, pantomin

Wisata Palembang `Sudirman Walk`tampilkan atraksi seni

Dul Muluk. (Antarasumsel.com/Feny Selly)

Palembang (Antarasumsel.com) - Destinasi wisata di Kota Palembang "Sudirman Walk" akan difokuskan sebagai tempat untuk menampilkan atraksi seni modern dan tradisional.

Kepala Dinas Pariwisata Palembang Isnaini Madani di Palembang, Sabtu, mengatakan, setiap malam akhir pekan akan diupayakan munculkan seniman baru yang biasa tampil di atas panggung.

"Panggung para seniman kami alihkan ke Sudirman Walk. Mereka bebas berkreasi, mulai dari seni musik, teater, suara, dan lainnya seperti musik Batang Hari Sembilan dan Dul Muluk. Sementara untuk seni modernnya diberikan juga kesempatan bagi anak muda untuk unjuk kemampuan," kata Isnaini.

Ia mengatakan, dengan memakai konsep seperti kawasan Orchard Singapura, Sudirman Walk akan menjadi tempat destinasi wisata yang nyaman untuk wisatawan duduk bersantai di sepanjang jalan.

Saat ini setiap malam akan dibuat acara rutin untuk menyaksikan pagelaran seni, seperti pantomin, musik jalanan, musik khas daerah, dan lainnya.

"Sudirman Walk ini lebih kepada memunculkan hal unik sehingga akan memancing para wisatawan berkunjung dan duduk berlama-lama," ujar Isnaini.

Destinasi Sudirman Walk mulai dimunculkan Pemerintah Kota Palembang sejak dua bulan terakhir. Kawasan yang dipakai yakni kawasan Jalan Jenderal Sudirman dimulai dari depan Pasar Cinde hingga ke Masjid Agung.

Sejak dimunculkan, kawasan ini tidak pernah sepi di malam hari meski saat ini masih dilakukan pembangunan infrastruktur pedestrian (kawasan pejalan kaki) dan Light Rail Transit (jalur kereta api dalam kota).

Menurut Isnaini, saat ini masih pengerjaan tahap pertama yakni dari Pasar Cinde-Internasional Plaza, ke depan akan dilanjutkan ke tahap kedua dari Internasional Plaza-Air Mancur, dan tahap ketiga dari Air Mancur-Pasar Cinde.

Pekerjaan infrastruktur pedestrian ini ditargetkan selesai pada akhir 2017 karena pada 2018 akan dimaksimalkan seiring dengan peran kota menjadi tuan rumah Asian Games XVIII.

Pemerintah Kota Palembang mendorong percepatan sektor pariwisata untuk memanfaatkan momen Asian Games XVIII tahun 2018. Salah satu yang dilakukan yakni menemukan destinasi baru wisata di dalam kota.