Timnas U-19 panggil pemain akademi luar negeri

id Indra Sjafri., timnas, u-19, pssi, pesepak bola Indonesia

Timnas U-19 panggil pemain akademi luar negeri

Timnas saat latihan. (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Jakarta (Antarasumsel.com) - Tim nasional U-19 memanggil kembali lima pesepak bola Indonesia yang berkarier di akademi luar negeri untuk menambal kekurangan-kekurangan tim, kata pelatih timnas U-19 Indra Sjafri.

"Saya ingin melihat kembali penampilan lima pemain itu. Mereka akan diseleksi tanggal 3 Juli 2017," ujar Indra di Jakarta, Rabu, tanpa menyebut identitas para pemain tersebut.

Para pemain tersebut sebelumnya sudah pernah dipanggil mengikuti pemusatan latihan (TC) timnas U-19 pada April 2017.

Jika lolos, menurut Indra, para pemain dari luar negeri itu nantinya diwajibkan mengikuti TC jangka panjang timnas U-19. Artinya, selama itu berlangsung, dia harus meninggalkan kehidupannya di luar negeri.

"Dia harus berkorban. Tidak boleh kembali ke luar negeri," tutur Indra, sembari mengungkapkan para pesepak bola dari luar negeri yang dipanggil berposisi sebagai bek kanan, bek kiri, gelandang (dua orang) dan penyerang.

      
        Masih Pemain Timnas U-19
 
Sementara terkait pemanggilan salah satu pemainnya, Egy Maulana Vikry ke timnas U-22 yang dilatih Luis Milla, Indra Sjafri mengatakan bahwa pemain asal Medan itu masih berstatus pemain timnas U-19.

"Jadi dia bisa bermain untuk kami di turnamen-turnamen resmi, sama seperti pemain timnas U-22 lain yang sebenarnya masih berusia U-19 misalnya Saddil Ramdani dan Asnawi Mangkualam," ujar pelatih yang membawa Indonesia juara Piala U-19 AFF tahun 2013 itu.

Menurut Indra, pemanggilan pemain timnas lintas kelompok umur merupakan hal lumrah dan menjadi bagian sinergi antar-pelatih timnas yang sudah disepakati sebelumnya.

Dia pun menegaskan bisa saja suatu saat memanggil pemain tm nasional U-16 yang saat ini dilatih Fakhri Husaini.

"Namun sampai saat ini belum ada rencana ke arah itu karena kami masih memiliki pemain dengan kualitas yang dibutuhkan," kata Indra.

Terkait Egy, dia hanya berharap anak asuhnya itu bisa beradaptasi dengan baik di timnas U-22. Apalagi, dia akan berada di bawah pengawasan pelatih asal Spanyol Luis Milla yang terkenal  piawai mengembangkan bakat pesepak bola belia.

"Moral Egy pasti naik karena di usianya yang belum genap 17 tahun dia sudah dipanggil timnas U-22. Ujung-ujungnya itu akan menjadi keuntungan bagi timnas U-19," tutur Indra.

Egy Maulana Vikry, pemain yang baru akan berumur 17 tahun pada 7 Juli 2017, dipanggil Luis Milla ke tim nasional U-22 untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali pada  30 Juni-10 Juli 2017 sebagai bagian dari persiapan timnas U-22 untuk menghadapi kualifikasi Piala U-23 Asia pada 19-23 Juli 2017 di Bangkok, Thailand dan SEA Games di Malaysia 19-31 Agustus 2017.