KAI tambah tiga gerbong antisipasi lonjakan penumpang

id kai, tambaah gerbong

KAI tambah tiga gerbong antisipasi lonjakan penumpang

Kai Divre III tambah tiga gerbong antisipasi lonjakan penumpang (Antarasumsel.com/Edo Purmana/17)

Baturaja (Antarasumsel.com) - PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional III Sumatera Selatan telah menambah tiga unit rangkaian gerbong untuk mengantisipasi lonjakan penumpang mudik lebaran tahun ini.

Kepala Stasiun Baturaja, Sumarno, Kamis, mengatakan pihak PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) telah melakukan penambahan tiga gerbong kereta yang diperuntukkan masing-masing satu gerbong kelas Ekonomi dengan kapasitas penumpang 66 orang, satu gerbong kelas bisnis kapasitas 64 orang dan satu gerbong eksekutif kapasitas 50 orang.

"Gerbongnya sudah kita tambah dan tiket yang sudah habis sudah termasuk tiket penambahan gerbong," ujarnya.

Sementara jumlah penumpang kereta untuk arus mudik tahun ini mengalami peningkatan yang diperkirakan mencapai 20 persen dari tahun sebelumnya.

"Untuk jumlah penumpang kita belum total secara pasti, lonjakan penumpang diperkirakan akan terjadi pada dua hari sebelum (H-2) lebaran," ujarnya.

Memang diakuinya, kalau kondisi penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran menggunakan jalur Kereta Api di Stasiun Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan masih terlihat sepi.

"Untuk saat ini masih seperti biasa, belum ada lonjakan penumpang, bahkan sekarang masih banyak gerbong kereta kita yang kosong," kata Sumarno.

Namun meskipun masih terlihat sepi, Sumarno mengungkapkan, tiket keberangkatan untuk Kereta Api Ekspres Rajabasa Jurusan Baturaja-Tanjung Karang (Lampung) sudah habis dan hanya tersisa beberapa tiket saja. Sedangkan untuk kereta Api ekspres Rajabasa Jurusan Baturaja-Kertapati (Palembang) masih banyak.

"Kalau yang ekspres jurusan Baturaja- Tanjung Karang bisa dikatakan sudah habis, hanya tersisa untuk keberangkatan tanggal 16 Juni sebanyak 21 tiket dan tanggal 19 tinggal satu tiket lagi.

Untuk kereta api Limek Sriwijaya, baik jurusan Baturaja- Tanjung Karang atau Kertapati masih lumayan ada.

Sementara Manager Humas PT KAI Divre III, Aida Suryanti secara terpisah mengatakan, PT KAI Divre III menyediakan 72.954 tempat duduk, dengan 2.702 tempat duduk perharinya untuk relasi Kertapati-Tanjungkarang, Kertapati-Lubuklinggau pulang pergi (PP) dan semua kelas.

Sedangkan, kereta kelas ekonomi masih menjadi favorit masyarakat karena dengan harga terjangkau, penumpang merasa nyaman dilengkapi fasilitas ac, tidak ada penumpang yang merokok di dalam kereta dan kemudahan dalam membeli tiket.

Mengenai lonjakan penumpang, menurut Aida, diprediksi lonjakan dimulai pada tiga hari menjelang (H-3) lebaran di setiap jurusan, karena berbarengan dengan cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah.

Tidak ada kenaikan harga tiket karena untuk tarif kelas eksekutif dan bisnis PT KA memberlakukan tarif batas bawah dan tarif batas atas, sedangkan kereta ekonomi tetap mengacu skema PSO dari pemerintah.

Diperkirakan ada kenaikan volume penumpang dibanding angkutan lebaran tahun lalu, yaitu dari 74.761 penumpang (2016) tahun ini diprediksi dapat mengangkut sekitar 88.934 penumpang, katanya.

Menurut dia, selama masa angkutan lebaran ini dan untuk memberikan rasa nyaman serta aman dari titik awal stasiun keberangkatan sampai stasiun tujuan akhir penumpang, PT KAI Divre III menerjunkan sebanyak 374 personel keamanan gabungan dari POM TNI, Brimob, Polsuska dan Security/Satpam.