Baturaja (Antarasumsel.com) - Jalan nasional di wilayah Baturaja-Prabumulih yang mengalami longsor di Desa Banuayu Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten Ogan Komering Ulu sedang diperbaiki untuk persiapan kelancaran angkutan mudik lebaran nanti.
"Perbaikan jalan longsor sejak Maret lalu hingga saat ini lambat diselesaikan karena terkendala arus Sungai Ogan yang deras," kata Putra, konsultan PT Sikon di Baturaja, Selasa.
Dia menjelaskan, meluapnya Sungai Ogan dan derasnya arus menjadi kendala bagi kontraktor pengerjaan perbaikan jalan longsor di hilir Desa Banuayu tersebut.
Menurut dia, saat ini pihak pemborong terpaksa harus menunggu debit air sungai turun untuk dapat melanjutkan pekerjaannya.
"Kita tidak bisa berbuat banyak, dan terpaksa menunggu debit air sungai turun. Apalagi sekarang alat-alat pengerjaan proyek seperti bor file ikut terendam," katanya.
Perbaikan jalan longsor sepanjang 120 meter di Desa Banuayu ini telah dimulai sejak Maret lalu dan direncanakan selesai pada Agustus mendatang.
Selanjutnya, pada titik longsor Banuayu itu rencananya dibangun dinding penahan tanah dengan menggunakan sistem cor.
Sementara, sampai saat ini ruas jalan di sana tetap menggunakan satu jalur secara bergantian, sehingga bagi pemudik yang melintasi di wilayah tersebut harus hati-hati.
Menurut informasi di lapangan, ruas jalan nasional di kampung 1 Desa Banuayu yang longsor tersebut sudah terjadi lebih dari setahun lalu.
Berita Terkait
Korban banjir meninggal di Bandung Barat bertambah jadi empat orang
Rabu, 27 Maret 2024 11:03 Wib
11 korban longsor di Bandung Barat dinyatakan hilang
Senin, 25 Maret 2024 22:55 Wib
Tim gabungan evakuasi korban tertimbun longsor di Ciparigi dan Sempur
Senin, 25 Maret 2024 10:21 Wib
Bupati OKU Selatan minta warga waspada bencana longsor
Senin, 18 Maret 2024 19:00 Wib
Penghormatan kepada keluarga, pencarian korban banjir longsor Pesisir Selatan diperpanjang
Jumat, 15 Maret 2024 11:33 Wib
Menko PMK akan relokasi perumahan terdampak banjir dan tanah longsor di Sumbar
Rabu, 13 Maret 2024 15:27 Wib
Tim gabungan tuntaskan penanganan longsor di jalur Majalengka-Kuningan
Senin, 11 Maret 2024 21:37 Wib
Akibat banjir dan longsor, Pasaman Barat tetapkan 14 hari masa tanggap bencana
Senin, 11 Maret 2024 19:59 Wib