Palembang (Antarasumsel.com) - Harga ikan gabus giling di sejumlah pasar tradisional Kota Palembang bergerak naik dari Rp55.000 menjadi Rp60.000 per kilogram karena dipengaruhi tingginya permintaan selama Ramadhan.
Rendy, pedagang ikan giling di Pasar Perumnas Palembang, Minggu mengatakan, selama bulan puasa menjual sekitar 50 kg ikan gabus giling kualitas terbaik dari biasanya hanya 30 kg.
"Untuk ikan gabus kualitas terbaik yakni ikan yang ukurannya besar sejauh ini permintaan meningkat tapi tidak sebanyak dengan ikan gabus kecil," kata dia.
Rendy menjual dua kelompok ikan gabus giling. Menurutnya ikan gabus kecil lebih tinggi permintaanya yakni satu hari dapat menjual 100 kilogram dengan harga 40.000/kg.
"Untuk ikan gabus kecil memang modal lebih kecil dibandingkan ikan gabus besar," kata dia.
Ikan gabus giling menjadi kebutuhan warga Kota Palembang terutama untuk membuat panganan khas yakni empek-empek.
Dalam satu kilogram daging ikan dapat dibuat dua kg empek-empek dengan komposisi 1:2 antara daging ikan dan tepung terigu. Kemudian, dimasukkan semangkuk kecil air dan dua sendok garam. Setelah empek-empek diuli dan dibentuk, lalu direbus.
Untuk tambahannya, biasanya penyajian dilengkapi dengan cuka untuk dicocol dengan empek-empek. Cuka terbuat dari gula merah yang direbus dengan air dan ditambahkan bumbu bawang putih, cabai rawit, dan sedikit asam jawa.
Rukmini, salah seorang ibu rumah tangga mengatakan hampir setiap hari menyajikan empek-empek untuk santapan berbuka.
Hanya saja, ia sedikit mengeluhkan mahalnya harga ikan gabus saat ini. Biasanya ia membeli harga ikan gabus giling kualitas terbaik dengan harga Rp45.000/kg. Rukmini pun memperkirakan harga ini bakal melambung hingga Rp75.000/kg saat Lebaran seperti halnya tahun lalu.
"Bukan hanya ikan gilingnya yang sudah naik, harga gula merah asal Lubuklinggau juga naik dari Rp18.000/kg menjadi Rp25.000/kg," kata dia.
Ikan gabus merupakan salah satu bahan baku yang cukup digemari masyarakat untuk membuat empek-empek selain ikan tenggiri karena harganya relatif terjangkau.
Ikan gabus ini sebagian besar di suplai dari Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Amin, pedagang ikan giling di Pasar KM lima mengatakan saat ini pasokan sedikit menurun dari agen sehingga harga bergerak naik mengingat ada kenaikan permintaan.
"Dari agen agam kurang sedikit, tapi beberapa pekan ke depan akan banyak karena berkurangnya ini disebabkan pengaruh cuaca juga, beberapa hari lalu ada hujan lebat," kata dia.
Pantauan Antara di Pasar KM 5, harga ikan giling gabus juga bergerak naik dari Rp55.000/kg menjadi Rp60.000/kg.
Berita Terkait
Memilih makanan berbuka dan sahur tetap sehat
Senin, 25 Maret 2024 10:04 Wib
Kodim 0403 tingkatkan ketahanan pangan lewat budi daya ikan gabus
Jumat, 3 November 2023 6:44 Wib
Bupati OKU : Budi daya ikan gabus tingkatkan perekonomian masyarakat
Senin, 31 Juli 2023 13:09 Wib
Gubernur Sumsel: OKU jadi percontohan budi daya ikan gabus
Minggu, 30 Juli 2023 19:28 Wib
OKU Sumsel punya kampung perikanan budi daya ikan gabus
Sabtu, 1 April 2023 8:17 Wib
Ikan Gabus di Lahan Gambut, Kombinasi Cuan Sambit Tetap Jaga Hutan
Minggu, 19 Maret 2023 16:33 Wib
OKU jadikan Desa Marta Jaya sentra ikan gabus
Jumat, 3 Maret 2023 21:59 Wib
Pemkab OKU percepat pembentukan Kampung Ikan Gabus
Senin, 5 Desember 2022 16:08 Wib