Bogor (Antarasumsel.com) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta mantan menteri yang diduga pernah mendukung Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) untuk melakukan klarifikasi.
"Yang saya sebut biar nanti melakukan klarifikasi sendiri bukan ke saya," kata Tjahjo Kumolo di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa.
Tjahjo meminta agar mantan menteri tersebut melakukan klarifikasi langsung kepada Menkopolhukam, kepolisian, dan kejaksaan.
Sebab menurut dia, video yang beredar dan memuat wawancara yang melibatkan mantan menteri tersebut akurat sekali. "Soal tahun kapan-tahun kapan kan terus berputar terus," ucapnya.
Oleh karena itulah, Tjahjo meminta agar yang bersangkutan secara sukarela melakukan klarifikasi sendiri.
Ia pun mengaku enggan memberikan imbauan kepada yang bersangkutan terkait persoalan itu.
"Biar dia berklarifikasi sendiri. Kita sudah sama-sama dewasalah," ujar Tjahjo.
Berita Terkait
Presiden tunjuk Mahfud MD sebagai Plt MenPAN-RB
Jumat, 15 Juli 2022 16:59 Wib
Masih berduka, Jokowi sebut menunggu pengganti mendiang Tjahjo
Selasa, 12 Juli 2022 10:38 Wib
Presiden tunjuk Tito Karnavian jadi Menpan RB ad interm
Selasa, 5 Juli 2022 12:06 Wib
Mahfud MD sebut Presiden sudah kantongi nama Menpan RB pengganti Tjahjo Kumolo
Senin, 4 Juli 2022 13:27 Wib
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana tiba di Tanah Air, langsung takziah ke rumah duka Tjahjo Kumolo
Sabtu, 2 Juli 2022 9:08 Wib
Presiden sampaikan belasungkawa atas meninggalnya Tjahjo Kumolo
Jumat, 1 Juli 2022 15:24 Wib
Beri perhomatan terbaik, PDIP kibarkan bendera setengah tiang atas wafatnya Tjahjo Kumolo
Jumat, 1 Juli 2022 15:19 Wib
Jenazah Tjahjo Kumolo tiba di rumah duka
Jumat, 1 Juli 2022 14:57 Wib