Menpora buka pelatihan industri untuk pemuda

id Imam Nahrawi, pelatihan industri, kemandirian ekonomi, berisifat positif

Menpora buka pelatihan industri untuk pemuda

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (ANTARA)

Palu (Antarasumsel.com) - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi  membuka pelatihan tenaga kepemudaan bidang industri dan kemandirian ekonomi di Kota Palu, Senin malam.

"Saya sangat bangga bisa hadir di Kota Palu dan dapat menghadiri serta bertemu dengan pemuda di tempat ini," ungkap Menpora Imam Nahrawi saat menyampaikan sambutan.

Ia memuji peserta pelatihan yang diinapkan di hotel berbintang.

Pasalnya, kata Imam, selama ia menjadi mahasiswa dan aktivis kepemudaan dirinya tidak pernah merasakan menginap di hotel mewah saat mengikuti pelatihan.

"Ini sangat luar biasa, aktivis dapat duduk dan nginap di hotel selama tiga hari dua malam. Makan dan minum disediakan," ujar Imam.

Ia juga menegaskan bahwa pelatihan tenaga kepemudaan industri dan kemandirian ekonomi harus bisa memancing emosional peserta untuk berindak memulai usaha yang positif.

"Saya minta kegiatan harus mampu meransang dan memancing emosional peserta, jangan hanya memancing akal dan pikiran saja. Karena itu harus menghadirkan pemateri atau narasumber yang berkompoten serta berkapasitas," katanya.

Karena itu Menpora Imam Nahrawi menginginkan panitia menghadirkan narasumber yang mampu meransang emosi peserta untuk mengaplikasikan teori yang didapat.

Ia meminta kepada peserta untuk menyebarkan virus-virus positif tentang industri dan kemandirian ekonomi untuk meningkatkan daya saing pemuda.

"Pemuda memiliki kemapuan, namun Ia tidak menyadari dengan kemampuan atau potensi yang dia miliki. Saya meyakini suatu saat pemuda akan berkompetisi dengan dirinya sendiri," sebutnya.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Sulteng Yunan Lampasio mengaku bahwa pelatihan tenaga kepemudaan industri dan kemandirian ekonomi ini relevan dengan visi dan misi pembangunan daerah Sulteng, di bawah kepemimpinan Gubernur Sulteng Longki Djanggola.

Sementara Deputi Bidang Kepemudaan dan Pemberdayaan Kemenpora, Faisal Abdullah melaporkan pelatihan tersebut diikuti oleh 200 peserta dari berbagai perwakilan se-Indonesia.

Pelantihan itu akan berlangsung selama tiga hari terhitung sejak Senin 15/5 sampai dengan Rabu 17 Mei 2017 di Ball Room Best Western Coco Hotel Palu.