Wonderful Indonesia jadi perhatian pameran B-Travel Barcelona

id Wonderful Indonesia, B-Travel, Jordi Clos i Llombart, Dubes RI, Madrid, Yuli Mumpuni Widarso

Wonderful Indonesia jadi perhatian pameran B-Travel Barcelona

Stan Wonderful Indonesia di pameran B-Travel, Barcelona (Antarasumsel.com/Zeynita/Ang/17)

London (Antarasumsel.com) - Wonderful Indonesia yaitu film promosi pariwisata Indonesia yang  meraih beberapa penghargaan sebagai film promosi pariwisata terbaik, menarik perhatian dan mendapat pujian dari pengunjung profesional pada Pameran B-Travel di Barcelona, Spanyol.

Dubes RI di Madrid, Yuli Mumpuni Widarso kepada Antara London, Selasa mengatakan KBRI Madrid menayangkan film Wonderful Indonesia,  bergantian dengan film-film promosi pariwisata dari berbagai daerah destinasi di Indonesia.

Penayangan film di bagian depan PaviliunIndonesia  seluas 50 m2 merupakan keputusan jitu karena  mengundang perhatian pengunjung  Paviliun Indonesia bertema "Wonderful Indonesia," ujarnya.

CEO Fira Barcelona, penyelenggara B-Travel, Jordi Clos i Llombart,  menyatakan terkesan dengan alunan lagu Wonderful World yang mengalun dari Paviliun Indonesia. Ia pun  mengunjungi Paviliun Indonesia sebagai titik pertama kunjungannya ke area  internasional.

Pameran B-Travel edisi ke-25 tahun 2017 ini diikuti 1060 industri pariwisata dari 56 negara selain Indonesia seperti Argentina China, Equador,Jamaica, Jerman, India, Iran, Italia, Kroasia, Kuba, Kyrgistan, Maroko, Perancis, Peru, Portugal, Singapura, dan Tunisia.

Selain itu  10 provinsi di Spanyol seperti Andalusia, Catalunya, Castilla y Leon, Galicia, Rioja, dan Valencia yang menampilkan industri pariwisata seperti transportasi, maskapai penerbangan, kapal pesiar, perhotelan, restoran, pusat belanja dan operator perjalanan.

Sementara itu Obdulia Gonzalez Llamoc, Manajer Penjualan Mi Gran Viaje dari Peru menyatakan pihaknya sangat ingin menjalin kerjasama dengan agen perjalanan dari Indonesia sebagai sesama negara anggota APEC, kedua negara diberlakukan fasilitas bebas visa sehingga potensi dan peluangnya sangat besar.  
Dubes mengharapkan akan lebih banyak lagi agen dan operator perjalanan serta industri pariwisata dari Indonesia yang berpartisipasi pada kegiatan pemasaran pariwisata yang diadakan, untuk meningkatkan jumlah wisatawan Spanyol ke Indonesia.

Berdasarkan data UNWTO, tahun 2016 tercatat 65 ribu kunjungan warga Spanyol ke Indonesia, dibandingkan tahun 2015 naik empat persen.

KBRI Madrid memandang B-Travel merupakan langkah konkrit dalam memasarkan destinasi pariwisata di Indonesia kepada pasar Eropa dan Amerika Latin mengingat B-Travel merupakan pameran pariwisata yang strategis setelah FITUR setiap Januari di Madrid.

Pada 2016 Spanyol dikunjungi  77 juta wisatawan mancanegara, meningkat 12 persen dibanding 2015 yang tercatat 66 juta.

Jumlah wisatawan asing di Spanyol nomor dua terbesar di dunia setelah Perancis membuka peluang bagi Indonesia untuk  mempromosikan daya tarik pariwisata Indonesia di Spanyol karena tidak hanya akan menarik wisatawan Spanyol melainkan juga wisatawa asing yang sedang berkunjung ke Spanyol.