Pekanbaru (Antarasumsel.com) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Riau menyampaikan bahwa jumlah uang barang bukti pungutan liar dalam operasi tangkap tangan di Dinas Pekerjaan Umum Kota Pekanbaru yang diamankan adalah Rp10,4 juta.
"BB yang diamankan uang sejumlah Rp10.400.000, satu unit PC komputer, Dokumen Izin Usaha Jasa Kontruksi, dan satu rangkap buku IUJK," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Selasa.
Pada OTT pungli itu diamankan empat orang Honorer Dinas PU Pekanbaru, yakni RN (28), MT (34), MH (22), dan SAK (22).
Turut diperiksa juga sebagai saksi Kepala Dinas PU Pekanbaru Zulkifli Harun dan Pejabat Kepala Bidang Jasa Konstruksi Tuswan Aidi.
Kronologis penangkapannya dilakukan pada Senin (10/4) pukul 14.30 WIB di Ruangan Pengurusan Penerbitan Izin Usaha Jasa Kontruksi (IUJK), Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kota Pekanbaru.
Tim menangkap petugas honorer yang melakukan pungutan yang tidak sah (pungli) dalam pengurusan penerbitan IUJK.
"Biaya IUJK tersebut dipungut pada saat pengambilan IUJK oleh masyarakat yang melakukan pengurusan, sedangkan besaran biaya yang dipungut bervariasi sesuai dengan klasifikasi perusahaan," ungkap Guntur.
Atas kejahatan tersebut keempat honorer disangkakan Pasal 11 jo pasal 12 huruf a dan huruf e Undang-Undang RI nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah menjadi UU RI no. 20 tahun 2001 tentang tindak pidana korupsi Jo pasal 55 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Dalam kesempatan usai tertangkapnya honorer itu, juga datang Asisten I Sekretaris Kota Pekanbaru Azwan dan Kepala Inspektorat Pemko Pekanbaru Azmi.
Azwan mengatakan dirinya yang juga tergabung dalam tim saber pungli Pekanbaru menyayangkan dan prihatin terkait hal ini.
"Saya prihatin terkait hal ini. Saya sudah berulangkali menyampaikan pada semua pegawai dan pejabat untuk menghindari hal-hal seperti ini tapi masih ada juga yang berani melakukan," kata Pelakasana Harian Sekda Kota Pekanbaru yang menggantikan M. Noer karena sedang Umroh.
Berita Terkait
SMA Negeri favorit di Palembang sosialisasikan PPDB untuk cegah salah komunikasi
Kamis, 18 April 2024 10:43 Wib
Ratusan kerbau di OKI mati mendadak diduga terjangkit virus SE
Rabu, 17 April 2024 10:33 Wib
Dinas Ketahanan Pangan Sumsel kendalikan virus SE untuk kerbau di OKI
Selasa, 16 April 2024 1:10 Wib
Disdik Sumsel tetapkan 50 persen PPDB jalur zonasi
Senin, 15 April 2024 17:55 Wib
Pj Wali Kota Palembang terima warga rumah dinas saat lebaran
Rabu, 10 April 2024 17:18 Wib
Kominfo Musi Banyuasin kembangkan website di semua kecamatan
Rabu, 3 April 2024 22:30 Wib
Disdik OKU tetapkan libur sekolah Idul Fitri
Rabu, 3 April 2024 12:04 Wib
Dinas Pendidikan Palembang liburkan TK-SMP dua pekansambut Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:33 Wib