Balai KIPM cegah penyebaran hama ikan

id balai karantina ikan, balai karantina, monitoring, balai kipm

Balai KIPM cegah penyebaran hama ikan

Petugas Balai Karantina Ikan melakukan monitoring penyebaran hama dan penyakit ikan di sejumlah kabupaten dan kota dalam wilayah Sumsel. (Antarasumsel.com/Ist/17)

...Untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit ikan, kegiatan monitoring atau pemantauan penyebaran hama dan penyakit ikan akan dilanjutkan dan ditingkatkan kualitasnya...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Kelas II Palembang, Sumatera Selatan berupaya mencegah penyebaran hama dan penyakit ikan di wilayah provinsi setempat.

Untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit ikan, kegiatan monitoring atau pemantauan penyebaran hama dan penyakit ikan yang dilakukan di sejumlah daerah dalam beberapa bulan terakhir akan dilanjutkan dan ditingkatkan kualitasnya, kata Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (KIPM) Kelas II Palembang Giri Pratikno, di Palembang, Jumat.

Dia menjelaskan, hingga Maret 2017, pihaknya telah menyelesaikan kegiatan monitoring Hama dan Penyakit Ikan Karantina (HPIK) tahap I.

Kegiatan monitoring HPIK itu dilakukan di lima daerah yakni Kota Palembang, Lubuklinggau, Kabupaten Musirawas, Ogan Komering Ilir, dan Kabupaten Muaraenim.

Untuk memaksimalkan pencegahan penyebaran hama dan penyakit ikan, pihaknya merencanakan melakukan kegiatan tersebut ke 12 kabupaten dan kota Sumsel lainnya terutama daerah yang mengembangkan minapolitan perikanan dan terindikasi adanya HPIK, katanya.

Menurut dia, dalam kegiatan tersebut pihaknya melakukan pemeriksaan/uji klinis sampel ikan di lapangan dan pengujian secara laboratorium untuk mengetahui kondisi ikan di suatu daerah terkena hama dan penyakit.

Melalui upaya tersebut diharapkan dapat diketahui sejak dini jika di suatu daerah atau kawasan pembudidaya ikan terserang hama dan penyakit ikan sehingga dapat dicegah penyebarannya dan kerugian petani dalam jumlah besar, kata dia pula.