Palembang (Antarasumsel.com) - Anggota DPRD Sumatera Selatan dari daerah pemilihan Kota Palembang I mempertanyakan pengelolaan cagar budaya di provinsi tersebut yang kurang terawat.
"Kita ingin mengetahui kesiapan pengelolaan cagar budaya," kata Anggota DPRD Sumatera Selatan dari daerah pemilihan (dapil) Kota Palembang I, RA Anita Noeringhati yang juga koordinator reses tahap I saat berkunjung ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel di Palembang, Kamis.
Menurut dia, banyak cagar budaya di Sumsel khususnya di Kota Palembang, tetapi kurang terawat.
"Kami ingin mengetahui lebih jauh, mengenai perhatian Disbudpar terhadap situs-situs bersejarah yang ada di Palembang seperti makam, karena menurut warga saat ini banyak situs bersejarah kurang terawat," katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya agar masalah ini lebih diperhatikan.
Sementara anggota DPRD Sumsel dapil I lainnya, Syaiful Padli juga minta pemerintah memberikan perhatiannya terhadap cagar budaya dan penyelamatannya.
Menanggapi masalah ini Sekretaris Disbudpar Sumsel, Agustinus Antonius mengatakan, pihaknya sangat memberikan perhatian yang besar terhadap situs-situs purbakala di Sumsel.
Namun, karena keterbatasan dana maka mereka tidak bisa berbuat banyak, begitu pula untuk memelihara maupun merenovasi sejumlah bangunan seperti museum, katanya.
Berita Terkait
Kemenkumham Sumsel memfasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual komunal
Sabtu, 20 April 2024 20:05 Wib
Sekda OI pandu koordinasi Tim Penanggulangan Kemiskinan
Sabtu, 20 April 2024 19:01 Wib
Visi Banyuasin Berkilau 2045 usung pembangunan berkelanjutan
Sabtu, 20 April 2024 8:29 Wib
Kloter pertama haji Embarkasi Palembang berangkat 12 Mei 2024
Jumat, 19 April 2024 23:05 Wib
Pj Gubernur Sumsel ingatkan orang tua didik anak secara optimal
Jumat, 19 April 2024 22:55 Wib
Balai Karantina Sumsel tinjau desa penghasil vanili berkualitas ekspor
Jumat, 19 April 2024 22:20 Wib
Kejati Sumsel proses tahap ll kasus korupsi asrama mahasiswa
Jumat, 19 April 2024 22:10 Wib
Selama Operasi Ketupat Musi 2024 angka kematian akibat kecelakaan turun 65 persen
Jumat, 19 April 2024 21:50 Wib