Sumsel berharap munculnya pesilat muda

id darlis, sekum ipsi, ipsi, pencak silat, koni, sumsel, olahraga

Sumsel berharap munculnya pesilat muda

Sekum IPSI Sumsel Darlis (Antarasumsel.com/17/Dolly Rosana)

...dengan adanya pembatasan usia maka akan muncul juara-juara baru...
Palembang (Antarasumsel.com) - Ikatan Pencak Silat Indonesia Provinsi Sumatera Selatan mendukung keputusan KONI setempat yang membatasi usia peserta Pekan Olahraga Provinsi di Palembang pada November 2017.

Sekretaris Pengurus Provinsi IPSI Sumsel Darlis di Palembang, Kamis, mengatakan, dengan pembatasan usia tersebut maka sangat berpeluang munculnya pesilat-pesilat muda berbakat yang dapat dibina jangka panjang.

"Selama ini tidak ada pembatasan usia, sehingga juara-juara di PON sudah otomatis akan merajai. Tapi dengan adanya pembatasan usia maka akan muncul juara-juara baru," kata dia.

Ia mengatakan, IPSI sangat mengharapkan munculnya pesilat-pesilat baru mengingat saat ini sejumlah atlet senior sudah memutuskan pensiun.

Darlis mengungkapkan, dari 6-7 atlet senior yang tersisa hanya dua pesilat masih bersinar yakni Rian Sazili (medali perak PON Jawa Barat/2016) dan Deny Aprisandi.

"Jika tidak diantisipasi dari sekarang maka akan sulit ke depannya, contohnya saja di sektor putri yang bisa dikatakan kosong. Saat ini yang ada masih di level junior," kata dia.

KONI Provinsi Sumatera Selatan akan menyeleksi atlet untuk mengikuti pelatihan jangka panjang persiapan Pekan Olahraga Nasional XX/2020 pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) November 2017.

Wakil Ketua I KONI Sumsel Dheni mengatakan Porprov dipandang sebagai ajang yang cukup representatif untuk mendapatkan atlet berbakat dan berpotensi, sehingga KONI berencana menjadikannya sebagai ajang seleksi.

"Rencananya ada 300 atlet yang akan diambil dari total 1.000 orang peraih medali untuk dibina secara serius," kata dia.