Pemprov Sumsel akan gelar Sriwijaya Expo 2017

id expo, sriwijaya expo

Pemprov Sumsel akan gelar Sriwijaya Expo 2017

Pemprov Sumsel akan gelar Sriwijaya Expo (Antarasumsel.com/Feny Selly/17)

Palembang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mulai menggarap acara tahunan dengan menggelar Sriwijaya Expo bertaraf internasional yang akan berlangsung di Palembang, 12-16 Mei 2017.

Sriwijaya Expo 2017 yang bertajuk "Sport, Tourism, Trade and Investment" tersebut dikemas bertaraf internasional, terkait dengan Sumsel akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018, kata Kepala Dinas Perdagangan Sumatera Selatan, Permana di Palembang, Minggu.

Menurut dia, akan ada 11 negara yang juga akan mengirimkan perwakilannya turut serta dalam Expo tahun ini.

Kesebelas negara calon peserta Sriwijaya Expo tersebut antara lain Brunei Darussalam, Thailand, Malaysia, Jepang, serta sejumlah negara eropa.

"Kita ingin memberikan tampilan yang lain pada event ini sebagai acara pemanasan road to Asian Games kita gelar pameran alat-alat olahraga," ungkap dia.

Sejumlah produsen peralatan olahraga ternama dunia seperti nike, Adidas, Yonex diperkirakan akan ambil bagian pada event ini.

"Produsen lokal juga akan ikut serta memamerkan produk olahraga kebanggan kita," paparnya.

Ia menjelaskan, lewat event bertaraf internasional ini diharapkan dapat meyakinkan pengunjung dan peserta untuk berinvestasi di Sumatera Selatan.

"Kami buat taraf internasional dengan konsep eksibisi berlokasi di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang," ungkapnya.

Dipilihnya lokasi BKB ini menyangkut banyak aspek seperti lokasi yang strategis, dekat dengan keramaian dan pusat kota serta lahan cukup luas untuk menampung semua peserta dan pengunjung.

Untuk itu disediakan 200 stan selain peserta tamu dari sebelas negara juga sejumlah UMKM, BUMN, BUMD, dinas provinsi, instansi, Kementerian dan sejumlah utusan kabupaten dan kota di Sumsel.

"Nanti juga akan dilengkapi dengan pameran pariwisata dari berbagai daerah di Sumsel dan Indonesia," jelasnya.

Ia berharap, selain memperkenalkan juga dapat meraih transaksi pariwisata yang tinggi, serta akan ada diskon khusus termasuk dari maskapai garuda yang memberikan harga khusus.

Dengan itu semua diharapkanakan ada investasi dan peningkatan transaksi dibandingkan tahun lalu yang hanya tembus Rp3 miliar, katanya.