Palembang (Antarasumsel.com) - Ratusan pengemudi becak demo di halaman kantor Gubernur Sumatera Selatan di Palembang, Rabu menuntut agar diikutsertakan dalam kegiatan Asian Games 2018.
Pengemudi becak dari perwakilan kecamatan se- Kota Palembang tersebut minta kepada Pemerintah Provinsi Sumsel dan KONI supaya diikutsertakan pada kegiatan pesta olahraga internasional mendatang.
Koordinator lapangan Bambang Purnomo mengatakan, pihaknya minta supaya pengemudi becak di daerah ini diikutsertakan pada kegiatan akbar mendatang.
Apalagi becak dapat mengangkut peserta, panitia dan pendukung Asian Games, ujar dia.
Jadi keiikutsertaan pengemudi becak berarti juga turut menyukseskan pesta akbar mendatang.
Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Nasrun Umar saat menerima peserta demo mengatakan, pihaknya menyambut baik atas tuntutan para pengemudi becak di daerah ini.
Pihaknya akan mengikutsertakan para pengemudi becak yang ada di daerah ini pada kegiatan pesta olahraga internasional mendatang, kata Nasrun yang juga Ketua Harian KONI Sumsel.
Dia mengatakan, pesta olahraga akbar mendatang untuk kepentingan masyarakat daerah ini, sehingga becak sebagai angkutan tradisional sangat dibutuhkan pada Asian Games 2018.
Yang jelas pesta olahraga yang diikuti utusan 45 negara mendatang harus disukseskan bersama, kata dia.
Namun diharapkan utusan para pengemudi becak sebelumnya harus membuat surat resmi atas permintaan tersebut.
Dalam demo itu juga hadir Wakil Ketua Umum KONI Sumsel Dhennie Zainal serta puluhan aparat keamanan Polisi Pamong Praja dan aparat kepolisian.
Ratusan pengemudi becak demo masalah Asian Games
Unjuk Rasa Penarik Becak Sejumlah penarik becak memarkirkan becak di halaman Kejati Sumsel saat melakukan unjuk rasa di halaman kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (8/3). Ratusan penarik becak tersebut meminta Pemerintah Provins
