Jakarta (Antarasumsel.com) - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memberikan penghormatan terakhir kepada 13 jenazah prajurit TNI AU, korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 A-1334 di Hanggar Skuadron 32 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, Senin dini hari.
Panglima TNI menyampaikan, atas nama seluruh prajurit dan Keluarga Besar TNI mengucapkan turut berbelasungkawa atas meninggalnya para prajurit terbaik TNI Angkatan Udara korban pesawat Hercules di Wamena.
"Semoga Tuhan Yang Maha Esa mengampuni segala dosa-dosanya dan menerima amal ibadahnya serta ditempatkan ditempat yang indah disisi Allah SWT," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh aparat dan masyarakat Wamena, atas kerja kerasnya dalam membantu proses evakuasi jenazah.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Wamena, Polres dan Lanud Wamena, Paskhas, Basarnas, Kodim Wamena dan Batalyon Inf 756, yang telah bahu membahu dengan semangat yang luar biasa mengevakuasi jenazah, sehingga bisa segera diterbangkan ke Malang," tuturnya.
Panglima TNI juga menyampaikan pernghargaan yang tinggi kepada Tim DVI Polda Jatim yang telah bekerja keras mengidentifikasi korban.
"Terima kasih atas dedikasi kerja dari Tim DVI Polda Jatim yang dengan sungguh-sungguh mengidentifikasi jenazah, sehingga ke-13 jenazah bisa dimakamkan mulai malam ini," katanya.
TNI, kata dia, akan tetap memberikan perhatian besar terhadap keluarga yang ditinggalkan. "Semua keluarga akan mendapat perhatian dari TNI, termasuk istri-istrinya yang tidak bekerja akan kita bantu untuk mencarikan pekerjaan, sehingga dengan bekerja bisa melupakan kesedihan ini," ujarnya.
Panglima TNI menyampaikan bahwa, proses investigasi pesawat Hercules C-130 A-1334 segera dilaksanakan untuk mengetahui penyebab kecelakaan dan sebagai bahan evaluasi peningkatan kemampuan TNI AU.
"Tim investigasi sudah ada di Wamena untuk melakukan investigasi, kita tunggu saja hasilnya," katanya.
Sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, Panglima TNI menegaskan akan terus meningkatkan Alutsista Dirgantara dengan memperbaharui kualitas dan kuantitasnya.
"Sejak awal Presiden Jokowi sudah menegaskan bahwa ke depan untuk pengadaan pesawat terbang, semuanya harus baru," ucapnya.
Dengan kondisi geografi Indonesia, TNI AU masih membutuhkan pesawat Hercules dalam jumlah banyak untuk mendukung kekuatan udara di wilayah Indonesia.
"Pasti ada penambahan Alutsista, kita masih perlu banyak Hercules, untuk jenis pesawatnya dan apa yang diperlukan ada tim tersendiri nanti," tuturnya.
Berita Terkait
Satu prajurit gugur saat baku tembak TNI-OPM
Senin, 18 Maret 2024 16:26 Wib
TNI AL dan Angkatan Laut AS godok materi Latma CARAT 2024
Sabtu, 16 Maret 2024 21:47 Wib
Bahagia itu sederhana, bisa naik mobil patroli TNI mereka sudah senang
Jumat, 15 Maret 2024 20:09 Wib
Presiden bertolak ke Sumatera Utara lakukan kunjungan kerja
Kamis, 14 Maret 2024 10:31 Wib
Kopaska latihan peperangan khusus di Selat Sunda sampai 10 Maret 2024
Kamis, 7 Maret 2024 14:51 Wib
Api berkobar di tiga lokasi ladang ganja di Aceh Besar
Rabu, 6 Maret 2024 21:38 Wib
Prajurit Satgas Yonif 200/BN mengajar sambil bagikan buku di SD Inpres Okilik
Rabu, 6 Maret 2024 21:17 Wib
Pangdam II/Swj: Prajurit terlibat judi daring diproses hukum
Rabu, 6 Maret 2024 7:03 Wib