Bangkok, Thailand (Antarasumsel.com) - Thailand akhirnya meraih Piala AFF 2016 setelah pada pertandingan final leg kedua di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu malam mengalahkan Indonesia 2-0.
Hasil ini membuat Thailand unggul agregat 3-2 dalam final kejuaraan sepak bola antarbangsa Asia Tenggara tersebut, karena pada pertandingan final pertama di Stadion Pakansari, Bogor 14 Desember lalu Indonesia hanya menang 2-1.
Di hadapan sekitar 50 ribu penonton dan dipimpin wasit Muhammad Abdulla dari Uni Emirat Arab, tuan rumah Thailand langsung mencoba mengambil inisiatif permainan dengan penguasaan bola yang cukup bagus, sedangkan Indonesia banyak mengandalkan serangan balik dengan Boaz Solossa sebagai ujung tombak.
Hingga separuh babak pertama, tim asuhan Kiatisuk Senamuang tersebut belum juga dapat membahayakan gawang Kurnia Meiga.
Pemain belakang Indonesia Benny Wahyudi mendapat kartu kuning pada menit ke-19 karena melanggar Sirod Chattong yang mencoba menerobos dari sayap kiri.
Chattong dan Thearasil Dangda mulai sering melakukan terobosan dengan kerja sama saat memasuki kotak penalti Indonesia. Pada sayap kanan, Tristan Po juga menjadi ancaman bagi lini belakang Indonesia.
Chattong akhirnya dapat mencetak gol bagi Thailand, setelah memanfaatkan sebuah umpan dari sayap kiri.
Pada babak kedua, Indonesia mencoba fokus untuk menyerang, namun justru menjadi bencana karena pertahanan menjadi longgar.
Menit ke-47 Sirod Chattong mendapat ruang tembak di kotak penalti dan tendangan kerasnya gagal dihadang kiper Kurnia Meiga.
Permainan menjadi lebih terbuka, karena Indonesia pun belum menyerah dan berusaha membuat gol.
Boaz Solossa mendapat peluang emas pada menit ke-55 ketika ia mampu menerobos dari sayap kanan di kotak penalti, namun umpannya dapat dihadang pemain belakang Thailand.
Thailand pun nyaris menambah gol ketika Theerasil Dangda terlepas sendiri di depan gawang, namun dapat digagalkan oleh Kurnia Meiga.
Menit ke-63 pelatih Indonesia Alfred Riedl menganti Zulham Zamrun dengan Lerby Eliandry.
Pelatih asal Austria itu juga mencoba meningkatkan daya serang timnya dengan memasukkan Ferdinand Sinaga untuk menggantikan Rizky Pora pada menit ke-72.
Pada menit ke-79 Thailand mendapat hadiah tendangan penalti karena pelanggaran yang dilakukan Kurnia Meiga, namun eksekusi Theerasil Dangda dapat digagalkan oleh kiper utama Indonesia tersebut.
Indonesia mencoba memanfaatkan sisa-sisa peluang namun hingga pertandingan usai skor 2-0 untuk tuan rumah Thailand tidak berubah.
Pemain Indonesia Abduh Lestaluhu yang tampak frustrasi malah mendapat kartu merah pada detik-detik terakhir pertandingan.
Susunan pemain:
Indonesia - Kurnia Meiga, Benny Wahyudi/Dedi Kusnandar, Abdul Lestaluhu, Boaz Solossa, Stefano Lilipaly, Zulham Zamrun/Lerby Eliandry, Rizky Pora/Ferdinand Sinaga, Fachruddin Aryanto, Bayu Pradana, Hansamu Yama Pranata, Manahati Lestusen.
Thailand - Kawin Thamsatchanan, Theerathon Bunmathan, Adison Promrak, Sarach Yooyen, Teerasil Dangda, Charyl Yannic/Phoklaw Anan, Sirod Chatthong/Sarawut Masuk, Pratum Chutong, Chanthip Songkrasin/Prakit Dreepon, Trnstan Do, Tanaboon Kesarat.
Berita Terkait
Tambahan 300 ribu ton beras impor perkuat stok pangan nasional jelang ramadhan
Minggu, 3 Maret 2024 16:25 Wib
Timnas basket kalah 73-56 dari Thailand di Kualifikasi FIBA Asia
Jumat, 23 Februari 2024 11:51 Wib
Timnas Basket petik pelajaran dari kekalahan lawan Thailand
Jumat, 23 Februari 2024 10:33 Wib
Polisi Thailand kembali ringkus pejabat bank yang jual data nasabah
Jumat, 16 Februari 2024 16:38 Wib
Mahasiswa Unsri raih emas di Thailand Inventor Day IPITEX 2024
Kamis, 8 Februari 2024 16:34 Wib
Chou Tien Chen: Perjalanan melawan kanker tidak mudah
Rabu, 7 Februari 2024 16:35 Wib
Mahasiswa Indonesia raih emas di ajang Thailand Inventors Day 2024
Rabu, 7 Februari 2024 15:10 Wib
Rehan/Lisa terhadang Dechapol/Sapsiree di semifinal Thailand Masters
Sabtu, 3 Februari 2024 18:43 Wib