Sumsel perkenalkan kain jumputan di Jakarta

id kain jumputan, khas daerah, Jakarta Covetion Center, M Iqbal Alisyahbana, mengikuti pameran, kain khas Sumsel, berbagai provinsi

Sumsel perkenalkan kain jumputan di Jakarta

Kain jumputan khas Palembang (Foto Antarasumsel.com)

Palembang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan memperkenalkan kain jumputan khas daerah itu melalui pameran nasional yang diselenggarakan di Jakarta Covetion Center.

Kabag Humas Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan M Iqbal Alisyahbana di Palembang, Kamis mengatakan, daerah ini mengikuti pameran untuk memperkenalkan kain khas Sumsel ke berbagai provinsi di Indonesia.

Dia mengatakan, pameran dan bazar yang bertema Semarak Jumputan itu bekerja sama dengan klub wanita internasional "Women`s Internasional Club (WIC)".

Selain itu dalam pameran produk khas daerah tersebut untuk lebih mempernalkan lagi kain jumputan yang usianya cukup lama, kata dia.

Apalagi kain jumputan Sumsel memiliki kekhasan tersendiri sehingga perlu terus diperkenalkan, ujar dia.

Selain mengikuti pameran Sumsel juga memperlenalkan kesenian khas daerah yang kedua kegiatan tersebut dikoordinir langsung Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel Eliza Alex.

Presiden WIC Pooja Vijay Assomull mengatakan, bazar amal tahunan ini salah satu cara yang dilakukan WIC dan Pememerintah Provinsi Sumsel dalam menggalang dana untuk melaksanakan berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan untuk membantu masyarakat kurang mampu.

Dana tersebut sebagian diantaranya akan dialokasikan untuk kegiatan kemanusiaan yang dikelola Bazar Proceed Committee (BPC) atau sebuah panitia yang terdiri dari anggota WIC dan anggota kehormatan WIC (istri-istri duta besar dari komunitas diplomatik).

Dia mengatakan, melalui bantuan sosial itu pihaknya juga rutin memberikan antara lain bantuan bulanan pada sekolah bagi anak berkebutuhan khusus, anak jalanan termasuk panti werda.

Selain itu pihaknya juga menyalurkan beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu dari perguruan tinggi negeri, ujar dia.

Bukan itu saja tetapi pihaknya juga memiliki 48 mahasiswa cerdas yang menerima tunjangan bulanan, tambah duia. ***3***

(T.U005)

(T.U005/B/B012/B012) 01-12-2016 15:59:21