Jerusalem (ANTARA Sumsel) - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Ahad (6/11) mengatakan ia berharap presiden mendatang Amerika Serikat tidak memaksakan penyelesaian bagi konflik berlarut Israel-Palestina.
Netanyahu mengatakan kepada para menterinya pada awal pertemuan mingguan kabinet bahwa sengketa tersebut tak bisa diselesaikan hanya melalui perundingan langsung tanpa prasyarat. Ia menambahkan negaranya berharap "AS akan tetap percaya pada prinsip yang telah ditetapkan selama bertahun-tahun".
Pemimpin garis keras Israel itu mengatakan ia berharap AS --sekutu paling dekat Israel-- takkan membiarkan PBB mengeluarkan resolusi dan lembaga lain internasional untuk memaksakan penyelesaian atas Israel bagi konflik tersebut.
Netanyahu merujuk kepada tindakan yang dilakukan oleh pejabat Palestina untuk mewujudkan pengakuan internasional bagi Negara Palestina dan menjadi negara anggota di Sidang Majelis Umum, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin pagi.
Israel telah prihatin mengenai gagasan perdamaian Prancis, yang pertama kali diusulkan oleh Pemerintah Prancis pada 2015 --yang bertujuan menetapkan parameter bagi kesepakatan perdamaian dan tenggat untuk mewujudkannya.
Israel menduduki Tepi Barat Sungai Jordan dan Jalur Gaza dalam Perang Timur Tengah 1967 dan telah menguasainya sejak itu, meskipun mendapat kecaman internasional.
Babak paling akhir pembicaraan perdamaian yang diperantarai AS mencapai kebuntuan pada April 2014, di tengah perluasan permukiman Yahudi di Tepi Barat dan pemerintah persatuan antara Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) dan HAMAS.
Berita Terkait
Hamas sambut baik resolusi gencatan senjata di Gaza selama Ramadhan
Selasa, 26 Maret 2024 10:30 Wib
Wapres AS: Serangan Israel ke Rafah akan jadi 'kesalahan besar'
Senin, 25 Maret 2024 16:27 Wib
50.000 warga Palestina tarawih di Al-Aqsa
Jumat, 22 Maret 2024 10:52 Wib
Netanyahu: Israel bersiap masuki Rafah
Kamis, 21 Maret 2024 11:40 Wib
Pasukan Israel serang RS Al-Shifa dengan tank
Senin, 18 Maret 2024 16:25 Wib
Mesir tidak akan izinkan pemindahan paksa warga Palestina dari Gaza
Senin, 18 Maret 2024 12:32 Wib
Akses ke Mesjid Al-Aqsa dipalang Israel
Jumat, 15 Maret 2024 11:41 Wib
Netanyahu tidak ingin melihat negara Palestina berdiri
Senin, 11 Maret 2024 20:14 Wib