Baturaja (ANTARA Sumsel) - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Ogan Komering Ulu, Yoen Hasrul menyatakan, menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan tahun 2017, pihaknya mengandalkan atlet cabang olahraga Wushu dan Biliar untuk meraih medali.
"Tentunya ada beberapa cabang olahraga unggulan kita dalam mencetak medali, di antaranya Wushu dan Biliar," kata Yoen Hasrul di Baturaja, Minggu.
Setidaknya kontingen Ogan Komering Ulu (OKU) bisa mempertahankan prestasi yang sudah ditorehkan pada Porprov Sumsel sebelumnya, kata Yoen tanpa menyebutkan bentuk prestasi sebelumnya itu.
Sementara, kata dia, dengan tertundanya Porprov 2016 ini, dirinya tidak berkomentar banyak, namun setelah hasil pertemuan di Kota Prabumulih Sabtu (15/10) malam, diputuskan Porprov diambil alih provinsi setelah Kabupaten Muaraenim menyatakan belum siap menggelar ajang bergengsi tingkat provinsi tersebut.
"Dalam pertemuan itu, nanti provinsi akan menjadwal ulang Porprov sekaligus mententukan dimana akan dihelat apakah di Palembang, atau ada alaternatif lain sehingga wadah untuk mengasah bakat dan prestasi pemuda di bidang olahraga itu dapat terlaksana," katanya.
Ia mengatakan, pembinaan atlet tetap sepenuhnya diserahkan ke masing-masing pengurus cabang olahraga.
Menurut dia, terus ada pembinaan dilakukan rutin.
"Target kita bukan sebatas di Pemprov ini saja, melainkan berupaya mendorong talenta muda kita untuk berkompetisi di ajang lebih tinggi," jelasnya.
Menurut dia, pihaknya menyiapkan atlet yang akan diturunkan pada ajang paling bergengsi tingkat daerah itu tidak bisa lepas dari peran pemerintah daerah setempat dalam pembinaan para atlet.
Pemkab OKU, sendiri tengah mempersiapkan atlet sepak bola untuk bertarung pada Porprov 2017, salah satunya menggelar turnamen sepak bola memperebutkan piala "Kuryana Azis" III awal pekan lalu.
"Turnamen ini diadakan untuk menjaring anak-anak berbakat dalam
sepak bola, yang nantinya bisa kita siapkan untuk Porprov," kata Bupati OKU, Kuryana Azis menambahkan.
Ia berharap, adanya penjaringan atlet supaya tim sepak bola OKU benar-benar berkualitas, sehingga bisa memberikan hasil yang memuaskan saat gelaran kejuaraan multi even tingkat provinsi tersebut.
Menurut dia, tim sepek bola OKU belum mampu berkompetisi dan selalu menjadi bulan-bulanan tim daerah lain, seperti yang terjadi saat kejuaraan Porprov di Lubuk Linggau beberapa waktu lalu.
"Dari penjaringan atlet ini, nantinya akan terus digembleng sehingga menjadi andalan kita dan melahirkan tim yang diperhitungkan lawan dalam setiap ajang olahraga," katanya.
Berita Terkait
Di PON, Sumut siap dulang emas dari cabang beladiri
Selasa, 19 Maret 2024 0:05 Wib
Tes kesehatan-fisik atlet PON Sumsel berikan informasi penting untuk tingkatkan performa
Sabtu, 2 Maret 2024 16:49 Wib
KONI Sumsel gelar workshop bagi pelatih cabor PON XXI/2024
Selasa, 27 Februari 2024 21:37 Wib
Tes kesehatan-fisik memetakan kebugaran atlet Sumsel jelang pelatda
Selasa, 27 Februari 2024 20:42 Wib
Kejari Karimun tetapkan dua tersangka korupsi dana hibah KONI
Jumat, 12 Januari 2024 16:28 Wib
Yulian Gunhar akan pimpin KONI Sumsel tanpa digaji
Kamis, 21 Desember 2023 23:09 Wib
KONI kawal PON "on the track" meski di tahun politik
Minggu, 17 Desember 2023 20:32 Wib
PN Palembang gelar sidang perdana kasus korupsi KONI Sumsel
Selasa, 12 Desember 2023 7:04 Wib