Baturaja (ANTARA Sumsel) - Polres Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan akan membuka layanan pengaduan masyarakat melalui online diberi nama "Sistem OKU Siaga" atau SOS.
"Program diberi nama SOS itu berbasis android. Jadi masyarakat bisa mendownload aplikasi tersebut. Dengan demikian laporan kepada polisi semakin cepat," kata Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU), AKBP Leo Andi Gunawan di Baturaja, Minggu.
Dijelaskannya, laporan tersebut bisa melalui gambar, foto, laporan tertulis, karena aplikasi ini akan dibuat semudah mungkin khusus untuk masyarakat.
Kapolres menjelaskan, tidak mau buru-buru, karena fasilitas SOS ini harus dimaksimakan dulu, baik dari sistem penggunaan, perawatan hingga sistem kerjanya, sehingga setelah diterapkan tidak ada kendala lagi di masyarakat.
Oleh karena itu, kata Kapolres, saat ini diuji coba secara internal dulu.
"Jika benar-benar sudah siap baru diluncurkan dan masyarakat bisa langsung mendownload," kata Kapolres sembari menjelaskan dengan adanya SOS ini, masyarakat bisa cepat memberikan informasi dan laporan, sehingga kemungkinan aksi kejahatan bisa cepat dilakukan penindakan," katanya.
Namun, kata kapolres, pihaknya tidak bisa menargetkan kapan dan yang jelas jika sudah siap akan langsung diluncurkan.
Disamping itu, kata dia, di Polres OKU ada 604 personel polisi dengan 11 polsek dan empat subsektor.
Sementara, rasio personel polisi dengan jumlah penduduk 1:580, namun kondisi tiga bulan terakhir, wilayah OKU dinilai kondusif meski angka kejahatan meningkat yang diserta dengan mengungkap kasus jumlahnya meningkat pula, kata kapolres tanpa merinci angka kejahatan dimaksud.
Berita Terkait
Polisi evakuasi ODGJ hendak lukai keluarganya
Rabu, 24 April 2024 15:55 Wib
Polisi dalami penyalahgunaan narkotika oleh selebgram Chika
Rabu, 24 April 2024 15:49 Wib
Polres periksa lima oknum polisi diduga keroyok warga
Rabu, 24 April 2024 11:48 Wib
Polisi buru pemasok rokok elektrik ganja kepada selebgram
Rabu, 24 April 2024 8:17 Wib
Polisi sita truk yang tabrak pemotor di Palembang
Selasa, 23 April 2024 18:06 Wib
Polda: Oknum polisi pelaku asusila telah jadi tersangka dan ditahan
Senin, 22 April 2024 17:41 Wib
Polisi sidik kasus korupsi anggaran PPK Kabupaten Tebo
Senin, 22 April 2024 16:56 Wib
Polisi tangkap pelaku pembunuh wanita hamil
Senin, 22 April 2024 14:50 Wib