Jakarta (ANTARA Sumsel) - Tim pencarian dan penyelamat gabungan masih kesulitan mencari 20 korban hilang akibat banjir di Garut, jawa Barat, yang tercatat telah menewaskan 33 orang, demikian otoritas penanganan bencana nasional pada Minggu malam (25/9).
Tim gabungan mengaku kesulitan mencari korban hilang karena wilayah yang terdampak begitu luas. Di sisi lain, tidak semua lokasi juga dapat dijangkau dengan alat berat sehingga terpaksa harus mengandalkan peralatan manual, kata Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) dalam pernyataan tertulis.
Banjir bandang di Kabupaten Garut memaksa lebih dari 6.300 orang mengungsi. Pendataan sementara dari BNPB menunjukkan bahwa lebih dari 2.000 rumah mengalami kerusakan.
"Kami harus menyisir sampai Sumedang. Tim mencari korban di kawasan Bojonglarang, Cimacan, Lapangan Paris, Waduk Jatigede dan Kampung Cusurat Kecamatan Wado Kabupaten Sumedang," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi BNPB, dalam pernyataan tertulis.
Untuk membantu pencarian, Kepolisian Daerah Jawa Barat mengerahkan lima alat berat dan delapan anjing pelacak di lokasi-lokasi dengan akses jalan yang sempit.
"Cuaca juga kurang bersahabat karena sering turun hujan," kata Sutopo.
BNPB saat ini tengah melakukan perhitungan kerusakan dan kerugian untuk menyusun rencana rehabilitasi usai banjir.
Sementara itu Kementerian Pekerjaan Umum telah mengerahkan sekitar 2.000 peralatan untuk memperbaiki tanggul yang jebol akibat banjir.
Untuk membantu masyarakat yang harus mengungsi, Kementerian Sosial menyerahkan 4.520 kg ikan mackerel dan memasak 1.750 bungkus makanan siap saji setiap harinya.
Bantuan juga datang dari lembaga kemanusiaan Palang Merah Indonesia yang mengerahkan enam mobil tangki air, menyediakan stok darah, dan mendatangkan 10 dokter untuk melayani kesehatan warga pengungsi banjir
Berita Terkait
BPBD kirim bantuan air bersih untuk korban banjir bandang Muratara
Jumat, 19 April 2024 21:36 Wib
BPBD sebut banjir bandang Muratara mulai surut
Jumat, 19 April 2024 13:18 Wib
Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang di Musi Rawas Utara
Rabu, 17 April 2024 15:16 Wib
BPBD Sumsel tangani banjir di Muratara akibatkan 640 warga terdampak
Rabu, 17 April 2024 14:04 Wib
Kota Palembang bikin stasiun pompa air atasi banjir akibat hujan
Sabtu, 13 April 2024 16:32 Wib
Lima nagari di Tanah Datar diterjang banjir lahar hujan Gunung Marapi
Sabtu, 6 April 2024 11:40 Wib
OKU salurkan bantuan kepada korban bencana alam
Rabu, 3 April 2024 22:16 Wib
Usaha kerupuk kemplang Palembang banjir pesanan jelang lebaran
Sabtu, 30 Maret 2024 15:47 Wib