Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepala Dinas PU Pengairan Sumatera Selatan Rinhardi mengatakan, perbaikan saluran air terus dilaksanakan dalam mengatasi banjir di daerah itu.
Hal ini karena selama ini terjadinya banjir karena saluran kurang lancar saat hujan lebat, kata dia di Palembang, Rabu.
Dia mengatakan, saat hujan lebat air tidak terbendung lagi ditambah saluran kurang lancar sehingga air tergenang.
Oleh karena itu perbaikan saluran terus dilaksanakan supaya air tidak terhambat, ujar dia.
Selain itu Pemerintah Provinsi Sumsel terus memantau lokasi yang awan banjir di daerah tersebut, kata dia.
Bahkan, lanjut dia, terjadinya banjir selama ini akibat kurangnya resapan air sehingga perlu penambahan kolam retensi.
Memang, lanjut dia, untuk pembangunan kolam penampungan air tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Palembang sementara pihaknya hanya sebagai pendukung.
Memang, kolam retensi perlu ditambah, namun itu menjadi tanggung jawab pemerintah setempat dan Sumsel hanya bersifat membantu, ujar dia.
Sebelumnya Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan, daerah bataran sungai di Sumsel memang rawan banjir apalagi musim penghujan.
Oleh karena itu masyarakat perlu berhati-hati terutama saat musim penghujan karena bila terjadi banjir bisa diatisipasi, kata dia dalam berbagai kesempatan.
Berita Terkait
Wanita diingatkan tak menahan kencing saat mudik demi cegah ISK
Jumat, 5 April 2024 14:30 Wib
Ini penyebab infeksi saluran kemih sering dialami wanita
Jumat, 5 April 2024 12:14 Wib
Doktersebut flu singapura tak berarti alami flu usai pergi ke Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 17:42 Wib
Benarkah lele yang disebar ke saluran air mampu cegah DBD, ini argumennya
Selasa, 26 Maret 2024 4:05 Wib
Kodam Sriwijaya bangun saluran air untuk optimalkan pemanfaatan lahan rawa
Selasa, 12 Maret 2024 15:03 Wib
Anak sembilan tahun hanyut di saluran air
Senin, 19 Februari 2024 10:31 Wib
Dokter: Gejala awal polio mirip infeksi saluran pernapasan
Selasa, 23 Januari 2024 11:07 Wib
BPBD OKU Selatan pantau fungsi pintu irigasi Simpang Campang
Senin, 15 Januari 2024 21:40 Wib