Menteri Yohana: kekerasan terhadap anak sering terjadi

id menteri pppa, Yohana Susana Yembise, kekerasan anak, anak, kekerasan terhadap anak, kriminal

Menteri Yohana: kekerasan terhadap anak sering terjadi

Ilustrasi - Stop kekerasan terhadap anak (Antarasumsel.com/grafis/den)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Susana Yembise mengatakan saat ini kekerasan terhadap perempuan dan anak masih sering terjadi sehingga harus dicegah bersama-sama.

Peran perempuan dan anak sangat menentukan dalam pembangunan, sehingga harus dilindungi, kata Yohana pada Rapat Kerja dan Temu Ilmiah Asosiasi Studi Wanita Gender dan Anak Indonesia, di Palembang, Rabu.

Dia menegaskan bahwa perempuan dan anak bagian pembangunan global.

"Bukan itu saja, perempuan harus berada di garis aman, sehingga pembangunan semakin maksimal," kata dia lagi.

Karena itu, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak membuat program dalam melindungi perempuan dan anak.

Program yang dicanangkan seperti menurunkan kekerasan terhadap perempuan dan anak, memerangi perdagangan manusia, dan pemberdayaan ekonomi keluarga, ujar dia.

Ia mengatakan, upaya itu harus terus dimaksimalkan agar kekerasan terhadap perempuan dan anak akan menurun.

Menurutnya, kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa saja terjadi tanpa memandang status keluarga.

Karena itu keluarga harus melaporkan bila terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak supaya permasalahan itu dapat diselesaikan dan tidak berkembang, kata dia pula.

Dia menegaskan, Kementerian PPPA terus berjuang untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak agar kasusnya menurun.

Data kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak berkisar 3.000 pada tahun 2015. (U005)