Penumpang bus AKAP di Palembang mulai normal

id bus, terminal, penumpang bus antarakota, terminal karya jaya

Penumpang bus AKAP di Palembang mulai normal

Ilustrasi - (FOTO ANTARA)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Penumpang bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) di Terminal Tipe A Karya Jaya Kota Palembang, Sumatera Selatan yang mengalami peningkatan pada puncak arus balik Lebaran dua hari terakhir kini mulai normal.

Sejumlah pengelola bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) di Palembang, Selasa, mengatakan, beberapa bus cadangan yang diturunkan untuk mengatasi lonjakan penumpang terutama pada puncak arus balik empat hari setelah Lebaran (H+4) Minggu (10/7), kini tidak dioperasikan lagi.

Menurut Chandra salah seorang pengelola bus AKAP Pahala Kencana untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat pada arus balik, pihaknya menurunkan satu bus tambahan (extra bus) terutama pada puncak arus balik Lebaran tersebut.

Dengan dioperasikannya bus cadangan, pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa angkutan darat ini terutama pada puncak arus balik Lebaran Idul Fitri 1437 Hijriah/2016 dalam beberapa hari terakhir berjalan lancar, katanya.

Dia menjelaskan, pengguna jasa angkutan bus pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini secara umum sedikit mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Penurunan pengguna jasa angkutan ini kemungkinan karena banyak masyarakat beralih menggunakan jasa angkutan udara dan menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik Lebaran, kata Chandra.

Sementara Petugas Terminal Karya Jaya Fauzi mengatakan, pelayanan kepada masyarakat pada musim mudik Lebaran di terminal ini berjalan lancar dengan tingkat pengisian (load factor) bus AKAP mencapai 75 persen lebih dari total tempat duduk 25 bus yang tersedia mencapai 1.000 orang.

Kondisi penumpang bus AKAP pada arus mudik dan balik Lebaran 2016 ini sedikit mengalami penurunan dibandingkan pada tahun sebelumnnya.

Terjadinya penurunan jumlah pengguna jasa angkutan darat ini, kemungkinan dipengaruhi banyak masyarakat yang memanfaatkan mobil sewaan untuk mudik karena biaya sewanya relatif murah jika bepergian secara rombongan atau sekeluarga, dan menggunakan angkutan udara.

Sementara mengenai pemudik yang menggunakan bus Antarkota Dalam Provinsi (AKDP), secara umum penumpang yang bepergian dari Palembang ke beberapa daerah Sumsel lainnya relatif sepi yakni paling tinggi tingkat "load factornya" 50 persen dari total tempat duduk 60 bus yang tersedia mencapai 1.500 orang, ujar dia pula.