Sinar Mas gelar bazar minyak goreng

id Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata, app sinar mas, bazar, bazar minyak goreng

Sinar Mas gelar bazar minyak goreng

Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata (tengah) didampingi wakil direktur OKI Pulp and Paper Gadang Hartawan (kanan) menyerahkan wakaf Al Quran secara simbolis kepada Pimpinan Pondok Pesantren Aulia Cendikia di Griya Agung Palembang, Sumsel, Ka

Palembang (ANTARA Sumsel) - Sinar Mas Grup bersama sejumlah pilar usahanya di bidang pulp dan kertas di Sumatera Selatan menggelar bazar minyak goreng merek Kunci Mas dan Filma di empat lokasi Kota Palembang, Jumat.

Lokasi yang dipilih yakni halaman Kantor Pemprov Sumsel, Polda, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Kodam II Sriwijaya pada 27 Juni 2016 dan Dinas Kehutanan provinsi pada 27-29 Juni 2016.

Direktur APP Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata mengatakan sebanyak 5.000 liter minyak goreng dilepas ke masyarakat dengan harga subsidi yakni Rp7.000 per liter.

"Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan jelang Lebaran karena saat ini di pasar sudah menembus Rp13 ribu/liter, Sinar Mas ingin turut meringankan beban masyarakat," kata dia.

Ia menerangkan, pasar murah ini dimaksudkan untuk menyeimbangkan harga di masyarakat sehingga kenaikan harga tidak terlalu tinggi.

Oleh karena itu, setiap orang hanya diperbolehkan membeli 2 liter minyak goreng agar bantuan menjadi tepat sasaran.

Suhendra menambahkan, bazaar rakyat Sinar Mas ini telah memasuki tahun ke-11 yang dimulai sejak tahun 2005 dan sampai saat ini telah mendistribusikan sekitar 30 juta liter minyak goreng bekerja sama dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, Lembaga Pendidikan, media, organisasi kemasyarakatan dan yang lainnya.

Selain itu bazar minyak goreng, juga menjalankan program wakaf Alquran yang telah dilaksanakan sejak tahun 2008 secara berkelanjutan telah mendistribusikan sekitar 500.000 mushaf Al quran ke berbagai lapisan masyarakat.

APP juga berinisiatif menyentuh kalangan yang memiliki kekhususan (tuna netra) dengan menyalurkan 500 set Alquran braile sejak 2014, kalangan anak-anak melalui 70 ribu buku panduan belajar membaca Alquran dan Juzz Amma sejak 2015.

Mushaf Alquran ini dibuat dari kertas berkualitas premium dan lebih dari 90 persen distribusinya ke pasar ekspor meraih sertifikat halal dari LPPOM Majelis Ulama Indonesia (MUI), yang menegaskan segala proses produksi beserta bahan digunakan memenuhi kaedah kehalalan.

Kertas ini sebagian bahan bakunya bersumber dari Pemasok (Sinar Mas Forestry dan mitra) yang telah menjalani proses sertifikasi PHPL Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (Mandatory kementrian lingkungan hidup dan Kehutanan).

Sinar Mas Forestry dan mitra sebagai pemasok bahan baku untuk mushaf Alquran telah berkomitmen terhitung sejak tanggal 3 Februari 2013 tidak lagi menggunakan serat kayu dari hutan alam, dan 100 persen bahan baku diambil dari Hutan tanaman industri (HTI) yang menerapkan Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Zero Deforestation.

"Kegiatan semacam ini juga sarana bagi seluruh pilar bisnis Sinar Mas saling bersinergi dan bersilaturahim, tentunya bersama pemangku kepentingan terkait lain, termasuk masyarakat," kata Suhendra.

Pada kesempatan ini juga Sinar Mas memberikan bantuan 11 unit kendaraan terdiri atas sembilan unit mobil Toyota Trinitton double cabin, satu unit Kijang Innova, dan satu unit Daihatsu Xenia untuk kegiatan operasional upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Sumsel.