Sumsel dorong variasi produk olahan ikan

id dinas kelautan perikanan sumsel, dkp sumsel, olahan ikan,ikan, umkm, ukm

Sumsel dorong variasi produk olahan ikan

Ilustrasi - Seorang pedagang ikan asap atau yang dikenal dengan ikan salai merapikan dagangannya yang terletak di Jalan Mayjen Yusug Singa De Kane (Jalan Poros Musi II). Palembang, Selasa (5/5). (Foto Antarasumsel.com/Nova wahyudi)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Sumatera Selatan mendorong variasi produk olahan ikan untuk meningkatkan daya saing di pasar nasional hingga internasional.

Kepala Bidang Bina Usaha DKP Sumsel Luluk Hari Suci di Palembang, Senin, mengatakan peningkatan daya saing ini bertujuan untuk semakin menyejahterakan kalangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah bidang perikanan.

"Sementara ini produk olahan ikan belum begitu beragam karena sebagian besar kalangan UMKM lebih menyukai membuat panganan pempek," kata Luluk.

Pemerintah mendorong pelaku usaha membuat produk turunannya ikan seperti nugget, ikan salai, ikan asin.

"Dengan lebih variatif maka peluang untuk menambah keuntungan menjadi lebih besar," kata dia.

Ia mengemukakan, pemerintah mendorong agar para pengusaha kecil merambah sektor olahan ini karena sangat bermanfaat ketika harga ikan melambung atau pasokan terbatas di pasaran.

"Di saat harga ikan murah, seharusnya dimanfaatkan oleh pelaku usaha kecil dengan membuat nugget ikan yang produknya bisa di simpan, berbeda dengan pempek yang sangat tergantung sekali dengan permintaan secara harian," kata dia.

Untuk itu, pemerintah telah menyiapkan beragam program untuk menarik minat UMKM menyasar produk olahan selain pempek.

"Ada program pendampingan ke pelaku usaha kecil, dan pemerintah juga tidak tinggal diam jika ada suatu produk olahan yang sudah dihasilkan dengan membantu promosi pada pameran, baik tingkat daerah hingga nasional," kata dia.

Luas perairan umum Sumsel yang memiliki 11 sungai serta 49 anak sungai dengan total panjang 920 km ini tercatat menjadi yang terluas di Indonesia dengan 221 jenis ikan di Sungai Musi.