Dinas Sosial Sumsel berupaya minimalkan anak terlantar

id dinas sosial sumsel, apriyadi, anak, anak terlantar

Dinas Sosial Sumsel berupaya minimalkan anak terlantar

Ilustrasi (Foto Antarasumsel.com/Evan Ervani)

Palembang  (ANTARA Sumsel) - Dinas Sosial Sumatera Selatan berupaya meminimalkan jumlah anak terlantar untuk mengurangi berbagai permasalahan sosial di tengah-tengah masyarakat dalam provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini.

"Jumlah anak terlantar di provinsi ini dalam tiga tahun terakhir mengalami penurunan yang cukup besar yakni sekitar 2.700 jiwa, sedangkan pada 2013 jumlahnya mencapai 6.456 jiwa," kata Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan, Apriyadi, di Palembang, Jumat.

Dia menjelaskan, untuk meminimalkan jumlah anak terlantar tersebut, pihaknya terus berupaya memberikan perhatian secara maksimal dengan menggalakkan program pembinaan anak-anak yang memiliki masalah sosial melalui panti asuhan.

Melalui program pembinaan itu, anak terlantar diberikan pelatihan keterampilan tertentu sesuai minat dan bakatnya serta diberikan bantuan modal usaha.

Selain itu akan dijalanan secara maksimal program bantuan uang dalam bentuk tabungan sebesar Rp800.000 diberikan langsung kepada anak terlantar dengan membuka rekening di bank.

Bantuan itu disiapkan khusus untuk membantu biaya pendidikan bagi anak terlantar berusia sekolah, sedangkan yang berusia balita diberikan bantuan uang tunai untuk membeli susu atau bahan makanan dapat meningkatkan gizi, katanya.

Menurut dia, anak terlantar sebagai generasi penerus bangsa tidak boleh dibiarkan tumbuh tanpa pembinaan yang baik, karena bisa menimbulkan permasalahan sosial bagi lingkungan sekitar tempat tinggalnya.

Dengan digalakkannya kegiatan pembinaan tersebut diharapkan anak telantar secara bertahap dapat dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat, serta bisa dikembalikan ke tengah-tengah masyarakat menjalani kehidupan secara normal dan mandiri, kata Apriyadi.