Warga gotong royong buat jembatan darurat

id warga bandar jaya, gotong royong, jembatan, jembatan darurat, jembatan amblas

Warga gotong royong buat jembatan darurat

Ilustrasi - Warga bergotongroyong perbaiki jembatan rusak (Foto: antarasumsel.com/14/E Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Warga Bandar Jaya, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, bergotong royong membuat jembatan darurat dari kayu, karena jembatan lama amblas dihantam air Sungai Suban yang meluap.

Jembatan Sungai Suban yang ukuran 3 kali 4 meter tersebut, amblas ke dasar sungai karena digerus air meluap akibat hujan semalam pada Jumat (8/4), kata Kepala Desa Bandar Jaya, Wl Adiah di Baturaja, Senin.

Ia menjelaskan, akibat jembatan amblas memutus hubungan warga empat desa, sehingga diupayakan dilakukan pembuatan jembatan darurat.

"Kegiatan gotong-royong ini inisiatif warga, karena kalau menunggu pihak Dinas PU Bina Marga memperbaiki belum tentu segera dibangun," katanya.

Pascaambruknya jembatan Sungai Suban yang terjadi itu membuat warga empat Desa terisolir, yakni Desa Bandar Jaya, Umpam, Karang Endah dan Desa Pajar Jaya, Kecamatan Lengkiti.

Menurut Wl Adiah, jembatan Sungai Suban yang terletak di jalan Letda Alamla, Desa Bandar Jaya itu merupakan jembatan penghubung ke tempat usaha dan ke sekolah.

"Kejadiannya Jumat (8/4) sekitar pukul 03.00 wib dini hari, arus air Sungai Suban mengikis bagian ujung jembatan hingga ambles ke dasar sungai, hari ini kami membuat jembatan darurat dari kayu dan bambu," katanya.

Menurut dia, dengan amblesnya jembatan tersebut 80 persen warga desanya kesulitan untuk ke tempat usaha, karena jembatan tersebut satu-satunya jalan menuju ke dusun tiga desa, meskipun hanya terbuat dari kayu yang penting warga dan anak sekolah tidak terhambat.

Mengenai Dinas PU Bina Marga sudah tau perihal kejadian ini, pihaknya mengaku sudah melaporan melalui pemerintah kecamatan, namun hingga hari ini belum ada pejabat berwenang datang, katanya.