Harga daging sapi di Palembang masih tinggi

id daging sapi, harga daging, pasar, pedagang

Harga daging sapi di Palembang masih tinggi

Ilustrasi - Pedagang daging sapi (Foto Antarasumsel.com/Feny Selly)

Palembang, (ANTARA Sumsel) - Harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kota Palembang, Sumatera Selatan pada Februari 2016 ini masih cukup tinggi berkisar Rp130.000-Rp140.000 per kilogram meskipun pemerintah telah membatalkan 10 persen pajak hewan.

Berdasarkan pantauan di sejumlah pasar tradisional seperti Pasar Cinde dan Pasar Sekip Ujung Palembang, Selasa, harga daging mengalami kenaikan hingga Rp30.000/kg dari kondisi normal beberapa pekan sebelumnya.

Menurut Acan salah seorang pedagang, permintaan daging sapi sekarang ini relatif stabil, namun karena terjadi kenaikan harga dari agen pemasok ke kiosnya mendorong terjadinya kenaikan harga yang cukup tinggi.

Dalam kondisi harga tinggi sekarang ini, hanya menyiapkan barang dagangan sekitar 200 kg daging sapi atau satu ekor sapi, padahal biasanya bisa dua ekor sapi setiap harinya, kata dia.

Dia menjelaskan, berdasarkan informasi dari agen pemasok daging sapi ke kiosnya, masih tinggi harga sekarang ini karena kegiatan pemotongan belum normal akibat terbatasnya pasokan sapi hidup.

Sekarang ini kegiatan pemotongan sapi sekitar 50-75 ekor setiap harinya atau sedikit menurun dari kondisi biasanya bisa mencapai 100 ekor lebih.

Jika kondisi tersebut terus terjadi, diprediksi harga jual daging sapi tetap akan tinggi bahkan bukannyanya tidak mungkin jika terjadi peningkatan permintaan akan bergerak naik, ujar pedagang daging sapi itu.

Sementara sejumlah ibu-ibu yang berbelanja di pasar tradisional Cinde Palembang, mengeluhkan tingginya harga daging sapi tersebut.

"Pedagang daging sapi diharapkan segera menurunkan harga jual, kondisi tersebut sangat memberatkan masyarakat pada saat sejumlah barang kebutuhan pokok lainnya juga bergerak naik," ujar Mutia salah seorang warga.