Palembang (ANTARA Sumsel) - Sumatera Selatan akan memiliki tempat wisata religius dengan dibangunnya embarkasi haji terpadu di kawasan asrama haji Kota Palembang dalam waktu dekat ini.
Direktur PT Swarna Dwipa, Augie Benyamin menyampaikan hal itu saat ditanya mengenai pembangunan embarkasi haji terpadu Sumatera Selatan di Palembang, Rabu.
Menurut dia, pembangunan embarkasi haji terpadu itu yang dikerjakan pada tahun 2016 ini adalah lintasan sai plus tawaf, kemudian Hotel Syariah plus museum sejarah Islam.
Ia mengatakan, untuk isi museum sejarah Islam dunia itu nantinya semuanya sumbangan dari raja Arab Saudi.
Untuk kabah yang sudah dibangun, nantinya akan dilobi mendapatkan kiswah atau kain penutup Kabah yang sudah sembilan tahun lalu, ujarnya.
Ia menuturkan, kalau berat bersih kiswah Kabah itu sekitar tujuh ton, dan untuk untanya sendiri nantinya akan didatangkan dari Australia, karena kualitasnya bagus.
"Kita juga akan pesan dua ekor unta dari Australia, sedangkan tenaga kerja yang akan direkrut untuk memelihara hewan tersebut nantinya sebanyak delapan orang," tuturnya.
Ia menyatakan, nanti embarkasi haji terpadu itu menjadi tempat wisata religius terbesar di dunia sehingga orang tentunya akan banyak berkunjung ke sana.
Pembangunan embarkasi haji terpadu Sumatera Selatan sekarang ini sedang dalam proses tender dan diperkirakan pada Maret 2016 pengerjaan fisik sudah dimulai, katanya.
Berita Terkait
329 calonjamaah haji Riau lunasi Bipih tahap kedua
Selasa, 26 Maret 2024 11:34 Wib
6.953 jemaah calon haji Sumsel tuntas lunasi Bipih
Selasa, 19 Maret 2024 20:30 Wib
Kemenag OKU Timur perpanjang pelunasan BPIH
Kamis, 22 Februari 2024 14:59 Wib
Kemenag OKU ingatkan calon haji segera lunasi Bipih
Jumat, 9 Februari 2024 17:45 Wib
Kemenag OKU Selatan buka proses pelunasan Bipih
Senin, 5 Februari 2024 16:50 Wib
Lebih dari 113 ribu orang telah lunasi biaya haji 2024
Kamis, 1 Februari 2024 10:35 Wib
Kuota haji Kabupaten OKU Selatan tahun 2024 capai 249 orang
Senin, 22 Januari 2024 19:41 Wib
333 JCH OKU jalani pemeriksaan kesehatan
Sabtu, 20 Januari 2024 16:37 Wib