Jalan alternatif disiapkan terkait kemacetan Palembang

id jalan alternatif, jalan, pembangunan lrt, pembangunan infrastruktur, kadis perhubungan, sulaiman amin

Jalan alternatif disiapkan terkait kemacetan Palembang

Ilustrasi (Foto antarasumsel.com/Fenny Selly)

Palembang, (ANTARA Sumsel) - Sejumlah jalan alternatif disiapkan Dinas Perhubungan Kota Palembang terkait dengan mulai macetnya jalan utama terkait dengan pembangunan jalur kereta api ringan (Light Rail Transit).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang Sulaiman Amin di Palembang, Jumat, mengatakan, telah menjalin kerja sama dengan PT Waskita Karya terkait dengan sosialisasi sejumlah jalan alternatif tersebut.

"Jadi sekarang ini kita sedang memasang rambu-rambu di 20 titik kemacetan sebagai penunjuk jalan alternatif, di antaranya titik-titik yang sedang dilakukan pembangunan LRT," kata dia.

Sulaiman mengatakan, untuk penempatan petugas sendiri pihaknya juga menjalin kerja sama dengan Satlantas Kota Palembang agar siaga di waktu yang rawan kemacetan seperti pagi atau sore hari.

Titik kemacetan itu seperti di Jalan Kolonel Haji Burlian yakni di depan Kawasan Wisata Punti Kayu, simpang empat Kampus, dan Jalan Sumpah Pemuda.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Nasrun Umar menambahkan bahwa pemerintah saat ini sedang gencar menyosialisasikan mega proyek LRT bernilai Rp7,2 trilun ini ke masyarakat.

"Masyarakat harus tahu bahwa inilah konsekwensi dari pembangunan, yakni adanya kemacetan. Nanti jika LRT ini sudah beroperasi di 2017, persoalan kemacetan di Palembang akan teratasi," kata dia.

Selain infrastruktur LRT itu, pemerintah juga menempuh upaya lain untuk mengatisipasi kemacetan di Kota Palembang, di antaranya, pembangunan Jalan Tol Palembang-Inderalaya (Palindera) dan Jembatan Musi IV telah memasuki tahapan pembebasan lahan.

Proyek ini dapat dibangun di Palembang tak lain karena kota ini akan menjadi tuan rumah Asian Games ke-18 tahun 2018.