Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan menyatakan Kabupaten Musirawas Utara rawan dalam pemilihan kepala daerah, pada 9 Desember 2015 sehingga pengamanan akan semakin ditingkatkan.
Waka Polda Sumsel Brigjen Pol Syaiful Zachri usai menghadiri pelepasan pasukan pengamanan pilkada Kodam II/Sriwijaya di Palembang, Selasa mengatakan, memang daerah tersebut sering terjadi permasalahan sehingga pihaknya menyatakan sebagai daerah rawan dalam pilkada serentak nanti.
Jadi berdasarkan pengamatan selama ini masyarakat sering melakukan permasalahan sehingga mengganggu ketertiban, maka pihaknya akan memaksimalkan pengamanan, ujar dia.
Mengenai masa rawan pilkada sendiri, menurut dia, saat penghitungan suara sehingga itu menjadi perhatian khusus dalam pengamanan.
Dia mengatakan, selain itu daerah tersebut wilayahnya cukup luas sehingga anggotanya harus semakin waspada.
Mengenai pernah terjadi selisih paham antara anggotanya dengan masyarakat Musirawas Utara, dia mengatakan, pihaknya memang terus melakukan pendekatan dan sosialisasi.
Bahkan, Polda rutin melaksanakan pertemuan dengan pemuka masyarakat dan agama terutama tentang pentingnya pilkada mendatang.
Kesemuanya itu sebagai bentuk dalam mengantisipasi supaya pilkada berjalan aman dan lancar, ujar dia.
Namun, lanjut dia, Polda tetap mengamankan daerah lainnya yang juga akan melaksanakan pilkada serentak nanti.
Dia mengatakan, ada tujuh daerah yang melaksanakan pilkada di Sumsel yakni Musirawas Utara, Musirawas, Penungkal Abab Lematang Ilir, Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Timur dan Ogan Komering Ulu Selatan serta Ogan Ilir.
Yang jelas semuanya tetap diamankan sehingga pilkada diharapkan berlangsung sukses, tambah dia.
Berita Terkait
Polda Sumsel periksa oknum debt collector viral kasus penembakan
Rabu, 24 April 2024 15:40 Wib
Polda Sumsel-Kodam II pererat sinergisitas kawal kamtibmas
Rabu, 24 April 2024 4:15 Wib
Kasus konten kreator nistakan agama kembali terjadi
Selasa, 23 April 2024 19:43 Wib
Polda: Oknum polisi pelaku asusila telah jadi tersangka dan ditahan
Senin, 22 April 2024 17:41 Wib
Polda Sumsel antisipasi kamtibmas pasca-putusan MK terkaitl Pilpres 2024
Senin, 22 April 2024 12:00 Wib
Tiga koordinator tambang liar Kolongbuntu Bangka ditetapkan jadi tersangka
Sabtu, 20 April 2024 13:26 Wib
Selama Operasi Ketupat Musi 2024 angka kematian akibat kecelakaan turun 65 persen
Jumat, 19 April 2024 21:50 Wib
Polisi Sumsel "memblender" 7,75 kilogram sabu serta 183 butir ekstasi
Kamis, 18 April 2024 14:13 Wib