Baturaja (ANTARA Sumsel) - Jembatan darurat Desa Durian Kecamatan Peninjauan Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Senin sekitar pukul 17.15 wib putus, akibatnya arus lalu lintas kendaraan di jalur itu terhenti total.
"Diduga mobil kelebihan muatan sementara jembatan darurat ini tak kuat menahannya," kata Novi warga sekitar lokasi jembatan Sungai Tinjak Desa Durian di Baturaja, Senin.
Informasi di lapangan, penyebab jembatan darurat yang terbuat dari kayu dan batang kelapa patah akibat mobil truck BN 8109 OA mengangkut material proyek bronjong di Tanah Abang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melintas.
Camat Peninjauan Feri Iswan, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa lokasi ambruk merupakan tempat jembatan sebelumnya yang roboh dan saat ini dalam perbaikan cor beton.
"Setelah mendapat informasi jembatan darurat roboh, tadi sore kami langsung ke lokasi," kata Feri Iswan.
Sejak sore hingga malam ini kata Feri, pihak pemborong dibantu masyarakat setempat berusaha memindahkan material untuk selanjutnya mobil dumptruck ditarik dengan cara diderek.
"Kami sudah arahkan dengan mandor di lapangan agar perbaikan diselesaikan malam ini mengingat jalan merupakan jalur utama transportasi ke Kecamatan Peninjauan," ujarnya.
Untuk arus lalu lintas sendiri, warga yang melintas malam ini harus memutar arah dari Kecamatan Sinar Peninjauan maupunpun sebaliknya.
"Perbaikan sendiri diperkirakan sekitar lima hingga enam Jam. mudah-mudahan besok pagi jalur ini sudah normal kembali," ujarnya.
Jembatan Desa Durian Ogan Komering Ulu putus
Pengerjaan jembatan darurat di Kecamatan Peninjauan (Foto: antarasumsel.com/15/Edo Purmana)
