Polres butuh bantuan Polda amankan Pilkada

id polres, polres oku

Polres butuh bantuan Polda amankan Pilkada

Polres OKU (Foto antarasumsel.com)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Polres Ogan Komering Ulu membutuhkan bantuan personel Polda Sumatera Selatan dalam pengamanan pelaksanaan Pilkada serentak di OKU 9 Desember 2015.

Di samping itu terus meningkatkan kinerja satuannya terutama menjelang Pilkada calon bupati/wakil bupati Ogan Komering Ulu (OKU) digelar 9 Desember 2015, kata Kapolres OKU, AKBP Dover Cristian di Baturaja, Minggu.

Menurut Kapolres, ia sudah koordinasi dengan Mapolda Sumsel yang akan mendapat 375 orang anggota Polda akan membantu Polres OKU mengamankan jalannya Pilkada.

Sebab, Kata dia, menjaga suasana OKU tetap kondusif mulai dari pelaksanaan hingga pelantikan bupati baru merupakan bagian tangggung jawab Polres setempat.

"Saya butuh dukungan dari semua lapisan masyarakat, termasuk institusi lain, mari jaga bersama OKU tetap kondusif," katanya.

Terkait bantuan pengamanan dari Mapolda Sumsel, Kapolres masih terus melihat kebutuhan.

Bahkan, menurut mantan Kapolres Lubuk Linggau ini jika memang masih diperlukan dirinya bersedia mengajukan bantuan tambahan pasukan lagi.

Ia mengatakan, sebelumnya sudah mendapatkan bantuan dari Mako Brimob Polda Sumsel sebanyak 110 anggota yang telah bergeser dan siap mengamankan Pilkada di wilayah Hukum OKU.

Dijelaskannya, selama proses Pilkada ada anggota kepolisian yang diberikan tugas untuk melakukan pengamanan terhadap kandidat, termasuk unsur penyelenggara dengan berseragam sipil.

Selain itu, ia juga terus memonitor satuan Intelkam dan Reserse di OKU, sebab dua satuan tersebut berperan sangat penting.

Kepala Satuan Pol PP OKU, Agus Salim mengatakan, dalam mambantu pengaman Pilkada, awalnya jumlah petugas perlindungan masyarakat (Linmas) yang akan dikerahkan sebanyak 2.750 orang, namun sesuai petunjuk dari pusat angka itu ditambah menjadi 3.841 orang.

Dia menjelaskan, seluruh anggota linmas itu akan ditempatkan di setiap desa sebanyak 13 orang, 24 orang per kecamatan dan dua orang di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Di desa ada 2.041 Linmas yang akan kita turunkan untuk mambantu aparat polisi dan TNI mengamankan Pilkada, sementara di kantor camat 288 orang, kabupaten 84 orang dan di 714 TPS akan dijaga 1.438 anggota Linmas," katanya.

Sementara untuk anggota Sat Pol PP OKU sendiri kata Agus, jumlah yang akan dikerahkan untuk membantu mengamankan Pilkada nanti adalah sebanyak 350 orang.

Adapun tugas mereka yakni mengamankan seluruh aset milik Pemkab OKU, selama Pilkada, seperti kantor KPU, kantor bupati, rumah dinas bupati dan gedung DPRD OKU.

"Sat Pol PP disiagakan untuk mengamankan aksi demo saja, dan menjaga aset fital milik daerah," ujarnya.