Shalat Istisqo iringi kedatangan TNI di Sumsel

id tni, prajurit tni

Shalat Istisqo iringi kedatangan TNI di Sumsel

Personel prajurit TNI yang akan bertugas membantu memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di Sumsel (Foto: antarasumsel.com/ Evan Ervani/15)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Pelaksanaan shalat istisqo mengiringi kedatangan dan pemulangan 1.050 personel TNI Satuan Tugas yang selesai dan akan membantu memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera Selatan.

Acara pisah sambut ini diiringi dengan melakukan shalat istisqo bersama memohon kepada Allah supaya diturunkan hujan di Lanud Palembang, Kamis.

Sebanyak 1.050 orang prajurit TNI satuan tugas yang diperbantukan dalam upaya pemadaman api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sumatera Selatan itu disambut dan dilepas oleh Pangdam II/Sriwijaya, Meyjen TNI Purwadi Mukson di Lanut Palembang.

Para prajurit TNI yang datang itu jumlahnya sama dengan yang dipulangkan, karena sudah menjalankan tugas selama satu bulan sepuluh hari membantu Pemperov Sumsel memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di daerah tersebut.

Menurut Pangdam Sriwijaya, personel prajurit TNI ini melakukan shalat istisqo bersama sebelum dilepas dan dipulangkan ke daerah asal dalam mengemban tugas mulia membantu memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di Sumsel yang saat ini belum mampu diatasi secara tuntas.

Para personel yang sudah bertugas selama sebulan lebih di Sumsel itu, sekarang digantikan oleh personel TNI berasal dari Kostrad YonKav 1 Cijantung, Yon Armed 9 serta Marinir Cilandak diterbangkan menggunakan pesawat herkules milik TNI AU.

Dansat Marinir Cilandak II, Letkol Bambang Purnama mengatakan, para personel tiba di Palembang dan sudah diinstruksikan cara pemadaman api yang praktis dan langsung disambut dengan diajak melakukan shalat istisqo bersama oleh Pangdam Sriwijaya.

Pangdam Sriwijaya Mayjen TNI Purwadi Mukson selain mengajak para personel Satgas melakukan shalat istisqo bersama, juga menyampaikan rasa terima kasih kepada prajurit yang akan pulang, karena telah menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, bahkan mengancam keselamatan mereka dalam upaya memadamkan api kebakaran hutan dan lahan di Sumsel.