Elpiji di Muaraenim dijual Rp23 ribu/tabung

id gas, gas elpiji

Elpiji di Muaraenim dijual Rp23 ribu/tabung

Sejumlah warga mengantri pembelian gas elpiji 3Kg (Foto Antarasumsel.com/Nova Wahyudi/15/Den)

Muaraenim (ANTARA Sumsel) - Gas elpiji tabung isi tiga kilogram di Kabupaten Muaraenim Sumatera Selatan mencapai Rp23 ribu per tabung, atau naik dibandingkan dengan kondisi normal hanya Rp14.800 per tabung.

Selain harga tinggi, gas elpiji isi tiga kilogrm di wilayah Kabupaten Muaraenim sejak beberapa hari terakhir langka, sehingga memicu harga jual tinggi, kata Yazi (45), ketua Rukun Warga 7 Tanjung Enim, Kamis.

Menurut dia, harga jual gas elpiji isi ulang tiga kg di tingkat pedagang pengecer biasanya kisaran Rp17 ribu per tabung, sekarang melambung hingga Rp23 ribu per tabung.

"Sekarang ini di tingkat pedagang pengecer selain jumlahnya terbatas, juga harga jual tinggi, sehingga memberatkan warga," katanya.

Hal senada juga dikeluhkan Elita (37) warga Desa Muaraenim bahwa kelangkaan gas elpiji tiga kilogram ini membuat ibu-ibu panik, karena harus mencari dan membeli dengan harga tinggi.

Sementara, gas elpiji isi tiga kg ini hanya bertahan untuk memasak selama tiga hari, padahal seharusnya cukup untuk selama enam hingga tujuh hari, kemungkinan isinya sudah berkurang, kata Elita menambahkan.

Menyikapi banyak keluhan masyarakat terhadap kekosongan gas elpiji tiga kilogram, Faisal Abdullah selaku agen PT Dwi Minyak Bumi penyalur gas elpiji mengatakan saat ini ia telah diperintahkan pihak Pertamina untuk melakukan operasi pasar.

"Ia bersama tim di sini untuk mengontrol dan memasok langsung gas elpiji tiga kilogram ke masyarakat. Ada tiga kecamatan di Muaraenim yang tengah kita lakukan upaya operasi pasar. Hari ini lokasi di pusat Kota Muaraenim, kemudian wilayah Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul dan Kecamatan Gelumbang" katanya.

Untuk harga jual gas elpiji tiga kilogram dari agen penyalur Rp15 ribu dan operasi pasar ini untuk membantu masyarakat menstabilkan harga di tiga lokasi berbeda.

Ia berharap, dengan adanya operasi pasar ini, harga jual elpiji di pengecer akan kembali normal.