Palembang (ANTaRA Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan minta kepada seluruh petugas puskesmas terutama yang daerahnya terkena kabut asap untuk selalu siaga dan siap dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Hal ini karena kabut asap akan berdampak terhadap berbagai penyakit seperti Ispa, sehingga hal itu harus diantisipasi, kata Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H Mukti Sulaiman di Palembang, Senin.
Bahkan, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin telah memberitahukan kepada kabupaten dan kota terutama yang terdapat tebaran kabut asap agar puskesmas yang ada selalu siaga.
Menurut dia, kesiagaan tersebut supaya masyarakat yang terkena penyakit akibat kabut asap dapat diantisipasi sedini mungkin.
Bila perlu puskesmas siaga selama 24 jam dalam mengantisipasi dampak dari musim kemarau yang rawan terhadap berbagai penyakit tersebut, kata dia.
Menurut dia, berdasarkan jam kerja normal puskesmas sangat memungkingkan untuk melayani penderita Ispa sehingga pelayanannya harus dimaksimalkan.
Hal ini karena pertolongan pertama penderita Ispa harus mendapatkan perawatan di puskesmas sehingga diimbau melayani secara maksimal.
Memang, itu membutuhkan tenaga dan pihaknya mengupayakan agar dinas kesehatan setempat segera memetakan tenaga yang dibutuhkan.
Yang jelas dampak kemarau sekarang harus selalu diantisipasi baik itu kebakaran hutan dan lahan termasuk yang lainnya.
Bahkan, sebelumnya pihaknya minta kepada para bupati yang daerahnya rawan kekeringan untuk menyiapkan air bersih.
Pemprov Sumsel minta Puskesmas siaga kabut asap
Ilustrasi - Sejumlah pengendara sepeda motor melitasi Jembatan Ampera Palembang, Sumsel yang diselimuti kabut asap).(Foto Antarasumsel.com/14/Feny Selly/Aw)
...Kabut asap akan berdampak terhadap berbagai penyakit seperti Ispa, sehingga hal itu harus diantisipasi...
