Palembang (ANTARA Sumsel) - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin
mengatakan daerahnya masih mengharapkan pelimpahan cabang olahraga Asian
Games 2018 dari Jakarta karena sejauh ini pemerintah belum membuat
surat keputusan terkait pembagiannya.
Alex yang dijumpai seusai menjadi pembicara dalam diskusi terbuka
bertema "Ke Mana Visi Pembinaan Olahraga Kita", di Palembang, Jumat,
mengatakan, meski sebelumnya Komite Olimpiade Indonesia sudah membagi
dengan memproyeksikan 11 cabang olahraga ke Sumsel tapi sejatinya
pembagian tersebut belum final.
"Ada empat cabang olahraga lagi yang diinginkan otoritas olimpiade
Asia (OCA) membangun venue baru setelah meninjau langsung ke Jakarta.
Pada dasarnya Sumsel siap jika pada akhirnya empat cabang olahraga itu
yakni berkuda, velodrome, renang, dan arena olahraga beladiri dialihkan
ke Palembang," kata dia.
Alex mengajak para pengambil kebijakan di tingkat pusat untuk
mempertimbangkan keberadaan Kompleks Olahraga Jakarta yang telah
memiliki 16 arena berbagai cabang olahraga dalam mengambil keputusan.
"Saya ingin mengajak mereka berpikir bahwa pembangunan kawasan
olahraga yang benar itu seperti yang ada di Jakabaring ini. Semua arena
berada dalam satu kawasan dilengkapi dengan wisma atlet, setiap arena
dapat ditempuh dengan hanya berjalan kaki 5-7 menit, inilah yang ideal,"
kata mantan Bupati Musi Banyuasin ini.
Jika tetap dipaksakan di Jakarta, apakah bisa terwujud karena dibutuhkan lahan yang luas?, tanya Alex.
Sementara pada sisi lain, ia melanjutkan, di kawasan Jakabaring masih tersisa 190 hektare dari 360 hektare yang tersedia.
"Ini sudah ada yang siap pakai, tapi mengapa masih tetap keras
kepala. Membangun infrastruktur itu bukan perkara mudah, apalagi waktu
yang tersisa tinggal tiga tahun," kata dia.
Sebelumnya, pembagian cabor Asian Games dilakukan pada rapat Dewan
Olimpiade Asia (OCA) yang diwakilkan oleh Wakil Presiden Kehormatan OCA,
Wei Jizhong bersama Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Kemenpora, serta
perwakilan dua daerah tuan rumah Sumsel dan DKI Jakarta pada 14-16 Juni
lalu di Kantor KOI.
Dalam pertemuan itu, Palembang diberikan 11 cabang olah raga yakni
sepakbola, bisbol, bridge, kano/kayak, kriket, dayung, sofbal, menembak,
triatlon, voli pantai, dan pentathlon.
Kemudian, Jakarta dengan 29 cabor panahan, renang, renang indah,
polo air, menyelam, renang marathon, atletik, bulutangkis, sepak bola,
golf, hoki, rugby, tenis, bola voli, basket 5x5, basket 3x3, bowling,
balap sepeda BMX, balap sepeda trek, equistrian, judo, kabbadi, karate,
kurash, pencak silat, layar, angkat besi, gulat, serta wushu), lalu Jawa
Barat dengan 5 cabor (sepak bola, bola voli, basket (penyisihan), balap
sepeda MTB, dan bola tangan), serta Tangerang dengan 9 cabor (golf,
balap sepeda road race, anggar, senam, bola tangan, jujitsu, squash,
tenis meja, dan taekwondo).
Sementara Jawa Barat diberikan penyisihan sepak bola, bola tangan, bola voli, dan bola basket.*
Berita Terkait
Marc Marquez incar podium di Race MotoGP Amerika
Minggu, 14 April 2024 11:23 Wib
Fabio Quartararo nilai Yamaha masih perlu tingkatkan performa motor
Kamis, 22 Februari 2024 10:52 Wib
Morbidelli dirawat di rumah sakit usai alami kecelakaan di Portimao
Rabu, 31 Januari 2024 10:17 Wib
Dewas KPK hadirkan Alex Tirta dalam sidang kode etik Firli Bahuri
Kamis, 21 Desember 2023 14:56 Wib
Alex Tirta penuhi panggilan Polda Metro Jaya
Jumat, 3 November 2023 11:34 Wib
Marquez tak sabar berkompetisi bersama Alex musim depan
Kamis, 2 November 2023 10:09 Wib
Rins hingga Alex Marquez siap "comeback" di MotoGP Mandalika
Jumat, 13 Oktober 2023 8:06 Wib
Rins fokus pada pemulihan cedera demi balapan di MotoGP Mandalika
Rabu, 11 Oktober 2023 16:14 Wib