Armada kapal cadangan Palembang-Bangka tak diturunkan

id pelabuhan, penyeberangan, kapal cepat, kapal ferry, pelabuhan, angkutan laut

Armada kapal cadangan Palembang-Bangka tak diturunkan

Petugas Posko Terminal Penumpang Pelabuhan Boom Baru Palembang Apran sedang mendata penumpang. (Foto Antarasumsel.com/Yudi Abdullah)

...Enam kapal ferry yang dioperasikan secara reguler selama ini cukup untuk melayani pemudik yang menggunakan angkutan laut ini sehingga tidak perlu diturunkan atau dioperasikan kapal cadangan...
Palembang (ANTARA Sumsel) - Armada kapal cadangan yang disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Penyeberangan Tanjung Api Api Palembang ke Pulau Bangka pada arus balik Lebaran Idul Fitri 1436 Hijriah/2015 Masehi tidak diturunkan.

"Enam kapal ferry yang dioperasikan secara reguler selama ini cukup untuk melayani pemudik yang menggunakan angkutan laut ini sehingga tidak perlu diturunkan atau dioperasikan kapal cadangan," kata petugas Pelabuhan Tanjung Api Api Zulkarnain di Palembang, Minggu.

Menurut dia, secara umum pelayanan kepada masyarakat selama musim mudik Lebaran 2015 berjalan dengan baik sehingga tidak ada satupun penumpang dan kendaraan yang akan menyeberang dari Palembang ke Bangka dan sebaliknya yang terlantar di pelabuhan.

Berdasarkan data, lonjakan penumpang terjadi pada 22 Juli atau lima hari setelah Lebaran (H+5) dengan jumlah penumpang yang diseberangkan dari Palembang ke Bangka mencapai 882 orang, sedangkan untuk kendaraan pribadi roda empat lonjakan terjadi pada H+3 sebanyak 197 kendaraan, katanya.

Sementara itu arus balik Lebaran di Pelabuhan Kapal Cepat Boom Baru Palembang, sejak H+1 hingga Minggu cukup aman, tertib, dan lancar.

"Tidak ada kendala dalam proses pelayanan penumpang saat keberangkatan maupun kedatangan kapal cepat dari Palembang ke Bangka dan sebaliknya pada arus balik Lebaran sekarang ini," kata petugas Pos Penjagaan Terminal Penumpang Pelabuhan Boom Baru Apran.

Menurut dia, pelayanan kepada pengguna jasa angkutan laut ini tidak ada kendala, semua penumpang bisa terangkut dengan empat armada kapal cepat yang disiapkan melayari rute Palembang-Muntok, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Jumlah penumpang yang akan ke Pulau Bangka pada arus balik Lebaran tahun ini belum mengalami lonjakan atau masih berada pada posisi 80 persen dari kapasitas tempat duduk yang tersedia, meskipun dalam dua hari terakhir ini terjadi sedikit peningkatan dibandingkan sebelumnya.

"Dalam dua hari terakhir penumpang kapal cepat yang diberangkatkan dari pelabuhan ini berkisar 400 hingga 500 penumpang, kondisi ini diperkirakan hingga masa arus balik berakhir tidak akan terjadi lonjakan berarti," ujarnya.

Sementara itu penumpang pada arus balik kedatangan kapal cepat dari Pelabuhan Muntok, Bangka Belitung, ke Pelabuhan Boom Baru Palembang, beberapa hari ini masih tergolong sepi.

Meskipun tidak terjadi lonjakan penumpang sebagaimana di pelabuhan lain, pihaknya tetap berupaya melakukan persiapan maksimal agar kegiatan pelayanan kepada masyarakat pada arus balik ini berjalan dengan baik.

Secara umum pelayanan kepada pemudik Lebaran pada tahun 2015 bisa dilakukan dengan baik, karena sejak dimulainya arus mudik hingga arus balik sekarang tidak ada kendala yang berarti dan belum ada satupun penumpang yang terlantar atau mengalami masalah gangguan kesehatan, serta gangguan keamanan di pelabuhan ini, kata dia pula.