Angkutan batu bara melintas jalan umum

id angkutan batubara, dilarang lintasi jalan umum

Angkutan batu bara melintas jalan umum

Truk angkutan batu bara kembali lintasi jalan umum di kawasan Kabupaten Ogan Komering Ulu, Rabu (Foto Antarasumsel.com/15/E Permana)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kendaraan angkutan batu bara dan kendaraan berat lainnya selama arus mudik dan balik lebaran, atau tujuh hari sebelum dan tujuh hari setelah lebaran dilarang melintas di jalan umum wilayah Sumatera Selatan.

Larangan tersebut untuk mengantisipasi kepadatan arus kendaraan serta memperlancar perjalanan mudik lebaran, kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sumsel, Nasrun Umar, di Palembang, Senin.

Menurut dia, Pemprov Sumsel mulai memberlakukan larangan melintas jalan umum bagi kendaraan angkutan berat sejak tujuh hari sebelum dan tujuh hari setelah lebaran di sepanjang lintas Sumatera Selatan.

Ia menjelaskan, larangan itu diberlakukan untuk menghindari kemacetan arus kendaraan di sepanjang jalur lintas Sumatera pada saat arus mudik lebaran, sehingga tidak mengganggu perjalanan serta memberikan rasa kenyamanan bagi para pemudik saat melintas di jalur tersebut.

Mengenai larangan ini, pemerintah provinsi telah menyampaikan surat edaran kepada para pengusaha terkait melalui asosiasi, agar angkutan yang ada tidak dioperasikan selama arus mudik dan balik lebaran, katanya.

Ia mengatakan, apabila surat edaran tersebut masih dilanggar, maka akan diberikan sanksi tegas.

"Jadi sejak tujuh hari sebelum dan tujuh hari setelah lebaran, pemprov melarang angkutan berat, seperti kendaraan batu bara dan kayu melintas di jalan umum termasuk di malam hari, serta akan dilakukan pengawasan," kata Nasrun Umar.

Ia menambahkan, untuk pengawasan kebijakan tersebut Dishubkominfo setempat telah menyiagakan sebanyak 500 petugas dengan sistem piket di seluruh kabupaten/kota dibantu oleh petugas kepolisian dan pihak terkait lainnya.

Ia berharap, dengan upaya tersebut selama arus mudik dan balik lebaran nanti arus kendaraan dari semua jurusan tidak mengalami kemacetan.