Palembang (ANTARA Sumsel) - Jumlah titik api di wilayah Sumatera
Selatan dalam dua hari ini mengalami peningkatan, sehingga harus selalu
diantisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sumsel, Yulizar
Dinoto usai rapat pencegahan bencana kebakaran hutan dan lahan di
Palembang, Jumat mengatakan, sebelumnya jumlah titik api baru 40 dan
sekarang sudah mencapai 87.
Jadi dengan status peningkatan itu maka Badan Penanggulangan Pencana
Daerah (BPBD) terus mengantisipasi supaya titik api tidak bertambah,
kata dia.
Memang, lanjut dia, walaupun titik api mengalami peningkatan, status belum dinaikan yakni masih siaga bencana.
Selain itu walaupun titik api meningkat tetapi kabut asap belum terjadi yang diharapkan hal tersebut tidak ada, katanya.
Yang jelas, BPBD rutin melaksanakan pemantauan terhadap titik api di
Sumsel supaya tidak bertambah bahkan dipadamkan, kata dia.
Sementara Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumsel, Sigit Wibowo
mengatakan, pihaknya rutin melaksanakan sosialisasi untuk mengantisipasi
kebakaran hutan dan lahan.
Dishut terus mencegah agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan
melalui sosialiasi kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di daerah
itu.
Mengenai sosialsasi sendiri diutamakan masalah lahan yang sering
terbakar seperti lahan gambut di antaranya di Kabupaten Ogan Komering
Ilir, Sumsel.
Selain itu Dishut rutin melaksanakan koordinasi untuk memantau bila ada titik api supaya dapat ditindaklanjuti, ujar dia.
Ia mengatakan, Dinas Kehutanan juga minta kepada pengusaha perkebunan supaya membuat kanal terutama di lahan gambut.
Hal ini karena lahan gambut bila selalu basah maka sulit untuk terbakar, ujar dia.
Sehubungan itu bersama instansi terkait Dishut rutin melaksanakan
sosialisasi dalam mengantisipasi dan mencegah kebakaran hutan dan lahan
supaya tidak terjadi di daerah ini, tambah dia.
Berita Terkait
Polda Sumsel petakan 45 titik potensi kemacetan di Jalur mudik lebaran
Kamis, 21 Maret 2024 3:05 Wib
14 titik panas di Sumatera Selatan, lokasi di lahan non gambut
Kamis, 21 Maret 2024 13:00 Wib
BMKG deteksi 19 titik panas di Sumut
Selasa, 19 Maret 2024 15:09 Wib
Riau daerah pertama status siaga darurat karhutla 2024
Kamis, 14 Maret 2024 9:00 Wib
Muara Enim gelar pasar murah secara marathon, titik kali ini di Semende Darat Ulu
Kamis, 29 Februari 2024 18:21 Wib
Bulog OKU alokasikan 3 ton beras untuk dua titik pasar murah
Sabtu, 24 Februari 2024 21:52 Wib
KAI Palembang tingkatkan kewaspadaan di 35 titik daerah rawan bencana
Kamis, 18 Januari 2024 19:52 Wib
Anies dijadwalkan tiga titik di Ambon
Senin, 15 Januari 2024 8:39 Wib