Korban tenggelam ditemukan mengapung jadi mayat

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Setelah satu hari lebih Rangga, warga Desa Batu Putih Kecamatan Baturaja Barat Sumatera Selatan, hilang tenggelam di Sungai Ogan, akhirnya pada Selasa ditemukan mengapung tak jauh dari tempat pertama korban tenggelam.

Warga yang sedang menyisir sungai sempat kaget lantaran korban mengapung dengan sendirinya akibat seharian tenggelam di dalam air. Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka dan akan dikebumikan mengingat jasad korban sudah membengkak, kata Kapolsek Baturaja Barat Iptu Yuliko Saputra di Baturaja, Selasa.

Dikatakan Yuliko, saat ini korban sudah diserahkan kepada keluarganya di rumah duka Desa Batu Putih dan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tenggelamnya korban.

"Kita belum mengetahui penyebab tenggelamnya korban, apakah memang benar-benar tenggelam," katanya.

Ia menambahkan, pihak keluarga korban saat ini masih dalam keadaan berduka, jadi polisi akan melakukan penyelidikan setelah korban dimakamkan.

Sementara, sebelumnya diduga terpeleset dan tak bisa berenang korban Rangga Anggara alias Febri (20) tenggelam di Sungai Ogan tepatnya di belakang SPBU Batu Putih. Pemuda yang kesehariannya berprofesi sebagai tukang ojek beca motor (bentor) ini tenggelam sekitar pukul 12.00 WIB.

Informasi dihimpun di lapangan, korban bersama ketiga rekannya yakni Edi (16), Win (23) dan Adi (19) pada Senin (25/5) pergi ke sungai untuk mencari ikan.

Dikatakan Adi, setelah mereka menyebrang sungai, tak lama kemudian ia menyusul ke seberang sungai, sementara korban Rangga masih asik mencari ikan.

"Saat kami kembali ke tempat semula mendapati korban tidak lagi berada di posisi semula, namun yang membuat curiga pakaian serta perlengkapan mandi masih ada di pinggir sungai, ternyata korban telah tenggelam di Sungai Ogan, " kata Adi.