17.500 hektare karet Sumsel perlu diremajakan

id tanaman karet, karet, karet sumsel, 175000 hektar, pekebunan karet, peremajaan kebun karet, remajakan kebun karet

17.500 hektare karet Sumsel perlu diremajakan

Perkebunan karet salah satu andalan perekonomian Sumsel (FOTO ANTARA)

Palembang, (ANTARA Sumsel) - Seluas 17.500 hektare tanaman karet di Sumatera Selatan perlu diremajakan setiap tahun, kalau mau komoditas itu tetap eksis.

Sekretaris Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan Safar Bahri di Palembang, Selasa menyampaikan hal itu ketika ditanya mengenai tanaman karet yang sudah tua dan rusak.

Menurut dia, sekarang ini tidak ada peremajaan tanaman karet yang besar-besaran, tetapi hanya sebatas 2.000 ha sampai 3.000 hektare saja per tahunnya.

Sementara lanjutnya, tanaman karet yang sudah tua dan rusak di Sumsel seluas 40 ribu ha per tahun, karena itu perlu peremajaan kembali paling tidak 17.500 hektare per tahun.

Ia mengatakan, seluas 17.500 hektare tanaman karet di Sumsel yang perlu diremajakan itu baik tanaman karet rakyat, pemerintah dan swasta.

Sementara luas tanaman karet itu di Sumsel sekarang ini sekitar 1,2 juta hektare yang tersebar di kabupaten dan kota di provinsi tersebut.

Tanaman karet ini masih tetap menjadi primadona di Sumsel, walaupun harganya sempat anjlok, ujarnya.

Sementara Ketua Komisi II DPRD Sumatera Selatan, Joncik Muhammad menyatakan, kalau pihaknya mendukung untuk peremajaan tanaman karet di provinsi tersebut.

Kondisi tanaman karet di Sumsel sekarang ini memang perlu peremajaan kembali, karena sudah banyak yang tua, tutur wakil rakyat tersebut.

"Kita mendukung program pembibitan karet berkualitas dan peremajaan tanaman tersebut untuk kepentingan masyarakat," katanya.

tanaman karet, karet, karet sumsel,  175000 hektar, pekebunan karet, peremajaan kebun karet, remajakan kebun karet