Musirawas, (ANTARA Sumsel) - Bupati Musirawas, Sumatera Selatan, Ridwan Mukti mengimbau para guru yang menerima tunjangan sertifikasi harus menjadikan sebagai tolok ukur untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
"Para guru tidak hanya menerima tunjangan sertifikasi tetapi harus mampu menambah ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga anak didiknya bisa maju dan berkembang sesuai kemajuan zaman," kata Ridwan Mukti di Musirawas, Senin.
Menurut dia, saat ini kesejahteraan para guru sudah sangat sejahtera dengan adanya tunjangan sertifikasi yang diberikan pemerintah, oleh karena itu diharapkan para guru jangan terlena, sebab tujuan pemerintah memberikan tunjangan kesejahtraan itu salah satunya untuk meningkatkan kegiatan belajar dan mengajar di sekolah.
Bila dilihat dari sudut pandang saat ini para guru di Musirawas sudah sangat sejahtera, hal itu dapat dinilai sebelumnya para guru menggunakan sepeda, sekarang sudah menggunakan sepeda motor dan mobil.
Uang tunjangan sertfikasi itu diharapkan dapat digunakan untuk lebih bermanfaat dan menambah pengetahuan para guru, sehingga dapat memberikan inspirasi bagi anak didiknya.
Setiap guru wajib memiliki sebuah komputer (laptop) untuk menambah keterampilan teknologi sehingga dengan mudah menguasai materi yang diajarkan. Sekarang perangkat teknologi itu masih jarang dimiliki guru, katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Musirawas Sukamto mengatakan para guru ke depan harus mengubah paradigma tentang bagaimana memahami tugas pokok dan fungsinya sebagai pendidik dan pengajar.
"Ada tanggung jawab moral untuk menjadikan peserta didik sesuai dengan UU sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas)," katanya.
Ia mengharapkan guru harus memahami visi dan misi seorang pendidik guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme, serta mempertanggungjawabkan segala tindakan baik hukum maupun moral.
"Bila kualitas seorang guru berstandar baik di daerah ini, saya yakin akan menghasilkan murid berprestasi dan bisa bersaing di tingkat nasional," tandasnya.
