Baturaja (ANTARA Sumsel) - BPN Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera
Selatan hingga April 2015 menyelesaikan 504 persil sertifikat prona dari
yang ditargetkan oleh pemerintah pusat di instansi pertanahan wilayah
itu sebanyak 2.000 persil.
"Saat ini baru selesai 504 persil sertifikat atau sekitar 25 persen
dari target program Proyek Operasi Nasional Agraria (Prona) tahun 2015,"
kata Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Ogan Komering Ulu (OKU),
Thontowi melalui Kasi Peraturan Penguasaan Pertanahan, Nexson di
Baturaja, Selasa.
Nexon menjelaskan, meski baru menyelesaikan 25 persen Sertifikat Hak
Milik Prona, namun pihaknya optimis bisa menyelesaikan pada November
2015 target 2.000 persil sertifikat prona.
"Kami optimis selesai. Buktinya, hingga saat ini kami sudah mengukur 1.200 lokasi untuk di sertifikatkan," ungkapnya.
Lebih dari itu kata dia, antusias masyarakat Kabupaten OKU terhadap
sertifikat prona ini sangat tinggi yakni sekitar 4.000 lebih pendaftar
berkas yang masuk di BPN.
"Jadi kita tidak akhwatir. Target pasti tercapai," tegasnya.
Sampai saat ini kata dia, ada 31 desa dari delapan kecamatan di OKU
yang memanfaatkan program prona, sementara dua kecamatan tidak
mengajukan usulan yakni Muarajaya dan Pengandonan.
"Untuk Kecamatan Baturaja Timur dan Baturaja Barat tidak
diberlakukan program prona. Ini sesuai dengan usulan dari Kanwil,"
katanya.
Mengenai apakah ada kendala dalam merealisasikan program prona,
Nexson menegaskan, sampai saat ini tidak ada masalah serius mulai dari
tenaga pengukur tanah sangat mencukupi.
Hanya saja kata dia, yang menjadi kendala saat ini merupakan
kelengkapan berkas masyarakat hendak membuat sertifikat seperti SPPT dan
Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
"Program prona ini tidak dikenakan biaya, sebab semuanya sudah
ditanggung oleh pemerintah," kata Nexson sembari menegaskan bahwa yang
dibebankan kepada masyarakat hanya biaya BPHTB kalau nilai tanah di atas
Rp60 juta dan PBB.
Berita Terkait
OKU Timur terima sertifikat bebas frambusia
Rabu, 6 Maret 2024 19:02 Wib
Polisi ungkap laman dan sertifikat palsu keturunan nabi
Senin, 4 Maret 2024 15:04 Wib
Permohonan sertifikat kekayaan intelektual di Sumsel meningkat
Selasa, 20 Februari 2024 14:59 Wib
Pemkab OKI terima 16 sertifikat aset daerah dari BPN
Minggu, 4 Februari 2024 10:16 Wib
Imigrasi Palembang percepat sertifikasi BMN tanah rumah dinas
Kamis, 25 Januari 2024 22:40 Wib
Presiden Jokowi: Pembagian sertifikat tanah solusi sengketa lahan
Selasa, 23 Januari 2024 11:56 Wib
PT Semen Baturaja meraih sertifikat produk ramah lingkungan
Senin, 15 Januari 2024 18:26 Wib
Puluhan UMK mitra binaan Rumah BUMN Baturaja kantongi sertifikat halal
Jumat, 22 Desember 2023 7:49 Wib