AKBP Mulyadi tinggalkan Mapolres dengan parade pedang pora

id polres, kapolres oku

AKBP Mulyadi tinggalkan Mapolres dengan parade pedang pora

Kapolres OKU AKBP Mulyadi SIk MH (Foto Antarasumsel.com/15/E Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - AKBP Mulyadi mantan Kapolres Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Kamis (23/4) meninggalkan Mapolres setempat, karena pindah tugas dihantar para perwira dan seluruh personel di kepolisian itu dengan parade pedang pora.

Pantauan di lapangan, suasana haru saat Kapolres melangkahkan kakinya yang sedikit terpincang akibat cedera saat olahraga tenis meninggalkan Mapolres sembari memeluk satu persatu personel hingga air mata mantan Kaden Gegana Satbrimob Polda Sumsel tersebut tak terbendung lagi ketika digendong oleh para Kasat dan Kapolsek.

Dalam kata sambutannya Mulyadi mengatakan keinginannya kepada Kapolres yang baru AKBP Dover C agar kiranya hubungan yang baik antara personel bahawan dan atasan bisa dilanjutkan.

"Saya juga menitipkan rekan-rekan media yang selama ini sudah membantu Polres OKU dalam penyebaran informasi, baik itu informasi pengungkapan kasus dan semua informasi yang sifatnya positif," kata Mulyadi.

Dikatakan Mulyadi, dirinya sudah menganggap rekan-rekan media sebagai bagian dari keluarga Polres OKU.

Dikemukakannya, dirinya sangat terbantu dengan adanya publikasi dari rekan-rekan media.

"Saya juga berharap kedapa Kapolres yang baru agar kiranya setiap kejadian  di OKU secepatnya memberikan info tersebut kepada rekan-rekan media," ujar Mulyadi.

Sementara itu Kapolres OKU yang baru mengungkapkan, dirinya akan bekerja ekstra keras agar apa yang telah dilakukan oleh Mulyadi saat menjabat Kapolres dapat menjadi lebih baik lagi.

"Yang sudah baik akan kita lanjutkan, dan juga saya akan berusaha menjadi lebih terbaik setingkat di atas pak Mulyadi, karena kalau sama, jelas tidak ada artinya. Yang bagus itu kita bisa setingkat lebih baik dari yang terbaik," kata Dover.

Dover juga mengharapkan agar anggaran Humas Polres OKU ditambah lagi, mengingat unit humas sangat diperlukan untuk publikasi perstasi-prestasi yang didapatkan oleh Polres.

"Anggaran humas harus besar, karena humas adalah corong bagi publikasi Polres OKU, saya minta pada Kabag Ren agar menambah anggaran humas yang kemarin jumlahnya tidak lebih Rp9 juta," katanya.