Nilai investasi masuk Musirawas capai Rp30 triliun

id musirawas,investasi musirawas, kabupaten musirawas, ekonomi musirawas, bupati musirawas, ridwan mukti

Nilai investasi masuk Musirawas capai Rp30 triliun

Bupati Musi Rawas Ridwan Mukti (Foto Antarasumsel.com/Ist)

....jumlah investasi itu antara lain terbagi dari perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi (Migas), kemudian perkebunan dan pertambangan emas serta batu bara....
Musirawas, (ANTARA Sumsel) - Total nilai investasi yang masuk ke Kabupaten Musirawas, Sumatera Selatan, sejak sepuluh tahun terakhir mencapai Rp30 triliun, meningkat pesat bila dibanding 2005 hanya ada Rp300 miliar.

Indikator peningkatan investasi itu salah satunya setelah berfungsinya Bandar Udara (Bandara) Silampari Lubuklinggau, kata Bupati Musirawas H Ridwan Mukti, Senin.

Ia menjelaskan jumlah investasi itu antara lain terbagi dari perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi (Migas), kemudian perkebunan dan pertambangan emas serta batu bara.

Sejak bandara Silampari berfungsi melayani penerbangan Lubklinggau-Jakarta, Kabupaten Musirawas pernah menciptakan pertumbuhan ekonomi rata-rata delapan persen per tahun.

Peningkatan ekonomi Kabupaten dan Kota Lubuklinggau itu terlihat dari padatnya kendaraan setiap hari sehingga sering macet, sebelumnya kedua daerah itu sangat sepi.

Ia mengatakan mulai masuknya investor ke Kabupaten Musirawas, Lubuklinggau, Empat Lawang dan Kabupaten termuda Musirawas Utara dapat dilihat dari penumpang menggunakan jasa penerbangan di Bandara Silampari tersebut.

Artinya dengan terbukanya penerbangan di Bandara Silampari Lubuklinggau-Jakarta ada respon positif para investor.

Karena karyawan dari pertambangan dan perkebunan di daerah itu telah menggunakan akses Bandara Silampari di samping akses masyarakat lokal lainnya, yang selama ini ke Jakarta Lewat Bengkulu atau Kota Palembang.

Ke depan jadwal penerbangan Lubuklinggau-Jakarta akan ditingkatkan menjadi setiap hari yang saat ini dilakukan dua kali seminggu yaitu hari Selasa dan Sabtu dengan maskapai Avia Star.

"Kita masih mempelajari rencana maskapai PT Garuda akan membuka rute Lubuklinggau-Jakarta, selain itu perusahaan nansional tersebut juga ingin membuka jalur dari Bengkulu ke Batam, tapi transit di Silampari," ujarnya.

Sebagai aparatur pemerintah daerah, tentu sangat mendukung penuh dengan keberadaan Bandara Silampari karena bukan hanya bermanfaat bagi Kabupaten Musirawas, Lubuklinggau, Empat Lawang dan Muratara, tapi juga bagi Kabupaten/Kota yang ada di tiga provinsi, yakni Bengkulu, Sumatera Selatan dan Jambi.

"Hal itu perlu kita lakukan yakni memarketingkannya untuk membangun animo masyarakat supaya tertarik menggunakan akses Bandara Silampari tersebut," tandasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Musirawas Ari Narsa mengatakan perluasan Bandara Silampari masih berlanjut hingga betul-betul siap melayani maskapai berbadan lebar seperti Boeing 737-500.

Pesawat berbadan lebar itu sudah pernah uji coba pada tahun 2014 dan sangat lancar, namun maskapainya masih memperhitungkan secara ekonomi untuk membuka penerbangan Lubuklinggau-Jakarta tersebut.

Hingga saat ini sarana dan prasarananya terus ditambah agar bisa melayani maskapai dengan penumpang di atas 150 orang, dan jumlah maskapainya lebih dari lima unit per hari, ujarnya.