Sungai Kuang OKU tercemar minyak perusahaan

id sungai, sungai tercemar

Sungai Kuang OKU tercemar minyak perusahaan

Sungai Kuang OKU tercemar minyak (Foto: antarasumsel.com/14/Edo Permana)

Baturaja (ANTARA Sumsel) - Sungai Kuang di Kecamatan Peninjauan Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan tercemar minyak, diduga berasal dari perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi milik PT Talisman wilayah setempat.

Sungai Kuang sejak pagi sudah tercemar minyak mentah mengaliri sumber mata air tersebut, kata Kasmadi (61) warga Desa Mitra Kencana Kecamatan Peninjauan Ogan Komering Ulu (OKU) saat dikonfirmasi, Kamis.

Menurutnya, warga di beberapa desa kecamatan itu khususnya di sekitar sungai sejak Kamis pagi ramai memperbincangkan sungai tercemar tersebut yang disebabkan oleh perusahaan PT Talisman.

"Seharusnya pihak perusahaan bertanggung jawab dan cepat mengatasi permasalahan ini dengan membersihkan limbah minyak," kata Azuan, warga Dusun VI Metur Desa Peninjauan menambahkan.

Ia mengungkapkan, sangat kecewa dan mengecam lambannya penanganan melubernya minyak ke sungai karena merupakan sumber mata air yang dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari.

"Sungai ini tempat warga mandi, memasak dan minum, kami sangat kecewa dengan perusahaan yang seakan mengabaikan dampak lingkungan ini," ungkapnya.

Sementara, Fiel Manager PT Pertamina Talisman Amrullah melalui N Purba, Admin Supervisor di dampingi Bagian Humas Duddy M saat dikonfirmasi secara terpisah membantah kejadian minyak mentah yang mengalir kesungai dari penampungan akibat kelalaian kerja.

"Bukan kelalaian tapi ini musibah disebabkan oleh curah hujan yang deras, menyebabkan daya tampung kolam meluber dan mengalir ke sungai terbawa air hujan," katanya.

Dikemaukakannya, pihaknya saat ini sedang mengatasi masalah tersebut dengan mengerahkan beberapa mobil sedot minyak mentah agar limbah yang dikeluarkan tidak menyebar.

"Kami mengerahkan beberapa kruw dan peralatan seperti Skimmer truck, Oli Bump, Absorband guna membersihkan minyak yang mengalir ke sungai," jelasnya.

Pantauan di lapangan, Sungai Kuang sumber mata air yang dimanfaatkan warga sekitar Kecamatan Peninjauan sehari-hari digunakan untuk mandi, memasak dan minum tercemar minyak mentah limbah dari PT Talisman.